Say Or Night Gone
"If this song for you, why my heart say it another ?"
Pelukan kecil itu masih terasa hangat .... Even its small, its so brightly warm .... Detakan Jantung Anton ... Tidak lebih tepat disebut hati ... Begitu terasa ... Bagaimana dengan Elizabeth ? ... Entahlah suasana itu begitu gelap seperti bulan yang bersembunyi di balik awan yang gelap .. Tidak menunjukkan ..
ctaaar .. Suasana kembali menjadi terang ...
Anton Arisaka segera melepas pelukan itu ... Sedikit tidak rela ... Ia masih berusaha menutupi wajahnya itu, ia takut Elizabeth terlalu cepat melihat perasaaan Anton .. Tapi sepertinya "pelukan" itu tidak akan berakhir terlalu cepat karena ...
Sepasang mata melihat langsung kejadian itu ... Mata berwarna hitam itu ... Entah mengapa mata itu terlihat sangat sedih ... Di balik kesedihan itu ? Me dont know ... Sepasang mata itu adalah Yuki Takamiya .. Mengapa ia seperti tercengan ... Apa ada perasaan khusus ? This getting confused
"Hey Yuki" Elizabeth segera melepas tatapannya dari Anton
"..." Yuki tidak bisa berkata apa-apa lagi
"Ahhh sudahlah, ayo kita pergi dari tempat ini"
Anton sebenarnya berusaha untuk mempercair keadaan ... Entah apakah Yuki tahu tentang Anton dan Elizabeth tapi ... Ia hanya merasa tidak enak
Seperti yang bisa diperkirakan .. Ketiganya hanya bisa berdiaman sampai mereka semua balik ke rumahnya masing-masing ... Ahh seandainya hati tau tujuan pasti gak akan serumit ini .. lalu sebenarnya apa yang terjadi dengan mereka bertiga ? Will things getting worst ? will ?
Anton memasuki kamarnya ...
Ia menghela nafasnya sebentar ...
Mengehembuskannya kembali ...
Antara senang dan tidak ... Antara duka atau tidak ... Antara satu atau dua ... Atau antara kau dan aku ?
Anton menggumam pelan ... Banyak yang ia pikirkan ... Sebanyak yang ia rasakan
Tanpa sadar ... Ia mengambil bulpen dan kertas .. Dan duduk ...
S.O.N.G ( Say or Night Gone)
I wont say i am fall in love with you
I wont say do you want to be my girl ?
Neither love you
Its better we still together
But even we are together
My heart keep break down
Memories of me
is already fly away ?
Its uselless playing with time
As long i am playing with time
I just fake myself
Either my heart
But one night
One dream
Promise...
I will say I Love You
Sabtu, 31 Maret 2012
Senin, 26 Maret 2012
Another (EP - 6)
"Listen to My Heart Beat"
Roller Coster itu melaju kencang melawan angin yang menerpanya ... Membuat semua orang yang menaikinya merasakan detak jantung ketakutan ... Tapi sepertinya tidak untuk Anton Arisaka yang sekarang sedang terjebak bersama dua cewe yang berbeda sifat dan tentu saja berbeda nama ... Tapi apakah 2 cewe itu berbeda kertetarikan ? Well just see ...
"Hei El, kau mau minum ?" Tanya Anton kepada Elizabeth dengan suara nada yang kecil , tidak seperti biasanya ...
"Boleh saja" Elizabeth hanya tersenyum manis kepada Anton dan sepertinya bagi Anton, Elizabeth adalah perempuan yang sangat menjungjung tinggi sopan santun
"Ehem , Mr. Gombal ... Mengapa kau tidak menawariku ?" Entah mimik muka apa sekarang yang sedang diperagain oleh Yuki ... Cemburu ? Terlalu cepat untuk memutuskan .... Sedikit terlalu cepat
"Di sini tidak ada yang namanya gombal tuh" Anton berpura-pura mencari orang yang namanya GOMBAL
"Yang dimaksud itu kau, Anton Arisaka" entah mengapa tapi Elizabeth tertawa kecil yang membuat Anton hanya tersenyum senang ..
"Sudah cukup Anton, bisakah kau belikan aku minum juga ?" Yuki tampak kehausan
"jeez baiklah"
Anton segera mengantri stand orange juice yang berada di dekat mereka ... Walaupun menurut Anton "stand" itu cukup aneh karena sepertinya tidak hanya menjual orange juice tapi berbagai macam juice .. Anton menoleh ke belakang untuk mengecheck apakah dia masih ada di situ ? Dia ? Dia siapa ... Anton segera membuyarkan pikirannya ..
"Anda mau pesan apa ?" tanya pelanggan toko itu ramah
"pesan orange juice 3 " Anton segera menjawab dengan sigap
"baiklah, pasti anda datang ke sini dengan 2 cewe" pelayan itu segera menampilkan senyum misteriusnya
"kau benar .. "Anton berusaha untuk menyembunyikan kekagetannya
"Dont play with your heart ... Dududuu" Entah pelayang toko itu bernyanyi lagu apa ... Yang pasti itu agak menyinggung Anton Arisaka
"Ini pesananmu, selamat menikmati !"
Anton Arisaka segera kembali ke tempat di mana 2 cewe itu sedang menunggu ...
"ini untukmu Elizabeth" kembali Anton hampir salah tingkah
"terimakasih ... Arisaka-kun" entah mengapa kata "kun" itu membuah Anton hampir fly
"dan untukku ?" tiba-tiba Yuki Takamiya segera menghancurkan mimpi Anton
"ini" Ia mencondongkan minuman itu dengan kasar
"gulp gulp .. Wow terimakasih pelayanku" kata Yuki cuek
"Terserah kau"
"Hei ada apa denganmu ?"
"tidak apa-apa"
Anton sebenarnya cukup kesal dengan perkataan Yuki, tapi berhubung ada Elizabeth yang menonton ... Yuki memilih untuk menjaga imagenya ... Menurutnya ia bisa dianggap sebagai pengacau bila itu beragumen dengan Yuki .. Karena ... Kau taulah ..
"Bagaimana kalau kita ke Istana Cermin, katanya di situ bisa melihat hati kita loh !" Elizabeth menawarkan dengan mata berbinar-binar
"Tidak mungin" Jawab Anton dan Yuki bersama-sama
"Hahaha lucu sekali" Elizabeth tertawa lepas
(Awas kau Yuki .. Batin Anton)
(Lihat saja nanti ! ... Batin Yuki)
Akhirnya mereka memasuki Istana Cermin itu ... Kesan pertama Anton adalah .., Istana ini lebih mirip istana boneka ... dan sepertinya Anton harus menjadi cewe dulu untuk masuk ke sini ... Anton masuk duluan ... Disusul oleh Yuki dan Elizabeth ...
Selama di perjalanan ... Mereka cenderung diam ... Mencari jalan keluar ...
Tiba-tiba lampu mati ....
"Ahhhh" Elizabeth segera berteriak keras ketakutan
Anton langsung sigap ... Di dekat dia ... Ia memeluknya dengan ringan ... entah apa yang Anton rasakan ... Tapi ia tidak ingin cewe ini terluka ... Hanya tidak ingin ... Apa yang Elizabeth rasakan ? .. Entahlah cewe ini terlalu pintar untuk menyembunyikan semuanya ...
EP - 5 END !
" Time doesnt matter, Moment it does"
Roller Coster itu melaju kencang melawan angin yang menerpanya ... Membuat semua orang yang menaikinya merasakan detak jantung ketakutan ... Tapi sepertinya tidak untuk Anton Arisaka yang sekarang sedang terjebak bersama dua cewe yang berbeda sifat dan tentu saja berbeda nama ... Tapi apakah 2 cewe itu berbeda kertetarikan ? Well just see ...
"Hei El, kau mau minum ?" Tanya Anton kepada Elizabeth dengan suara nada yang kecil , tidak seperti biasanya ...
"Boleh saja" Elizabeth hanya tersenyum manis kepada Anton dan sepertinya bagi Anton, Elizabeth adalah perempuan yang sangat menjungjung tinggi sopan santun
"Ehem , Mr. Gombal ... Mengapa kau tidak menawariku ?" Entah mimik muka apa sekarang yang sedang diperagain oleh Yuki ... Cemburu ? Terlalu cepat untuk memutuskan .... Sedikit terlalu cepat
"Di sini tidak ada yang namanya gombal tuh" Anton berpura-pura mencari orang yang namanya GOMBAL
"Yang dimaksud itu kau, Anton Arisaka" entah mengapa tapi Elizabeth tertawa kecil yang membuat Anton hanya tersenyum senang ..
"Sudah cukup Anton, bisakah kau belikan aku minum juga ?" Yuki tampak kehausan
"jeez baiklah"
Anton segera mengantri stand orange juice yang berada di dekat mereka ... Walaupun menurut Anton "stand" itu cukup aneh karena sepertinya tidak hanya menjual orange juice tapi berbagai macam juice .. Anton menoleh ke belakang untuk mengecheck apakah dia masih ada di situ ? Dia ? Dia siapa ... Anton segera membuyarkan pikirannya ..
"Anda mau pesan apa ?" tanya pelanggan toko itu ramah
"pesan orange juice 3 " Anton segera menjawab dengan sigap
"baiklah, pasti anda datang ke sini dengan 2 cewe" pelayan itu segera menampilkan senyum misteriusnya
"kau benar .. "Anton berusaha untuk menyembunyikan kekagetannya
"Dont play with your heart ... Dududuu" Entah pelayang toko itu bernyanyi lagu apa ... Yang pasti itu agak menyinggung Anton Arisaka
"Ini pesananmu, selamat menikmati !"
Anton Arisaka segera kembali ke tempat di mana 2 cewe itu sedang menunggu ...
"ini untukmu Elizabeth" kembali Anton hampir salah tingkah
"terimakasih ... Arisaka-kun" entah mengapa kata "kun" itu membuah Anton hampir fly
"dan untukku ?" tiba-tiba Yuki Takamiya segera menghancurkan mimpi Anton
"ini" Ia mencondongkan minuman itu dengan kasar
"gulp gulp .. Wow terimakasih pelayanku" kata Yuki cuek
"Terserah kau"
"Hei ada apa denganmu ?"
"tidak apa-apa"
Anton sebenarnya cukup kesal dengan perkataan Yuki, tapi berhubung ada Elizabeth yang menonton ... Yuki memilih untuk menjaga imagenya ... Menurutnya ia bisa dianggap sebagai pengacau bila itu beragumen dengan Yuki .. Karena ... Kau taulah ..
"Bagaimana kalau kita ke Istana Cermin, katanya di situ bisa melihat hati kita loh !" Elizabeth menawarkan dengan mata berbinar-binar
"Tidak mungin" Jawab Anton dan Yuki bersama-sama
"Hahaha lucu sekali" Elizabeth tertawa lepas
(Awas kau Yuki .. Batin Anton)
(Lihat saja nanti ! ... Batin Yuki)
Akhirnya mereka memasuki Istana Cermin itu ... Kesan pertama Anton adalah .., Istana ini lebih mirip istana boneka ... dan sepertinya Anton harus menjadi cewe dulu untuk masuk ke sini ... Anton masuk duluan ... Disusul oleh Yuki dan Elizabeth ...
Selama di perjalanan ... Mereka cenderung diam ... Mencari jalan keluar ...
Tiba-tiba lampu mati ....
"Ahhhh" Elizabeth segera berteriak keras ketakutan
Anton langsung sigap ... Di dekat dia ... Ia memeluknya dengan ringan ... entah apa yang Anton rasakan ... Tapi ia tidak ingin cewe ini terluka ... Hanya tidak ingin ... Apa yang Elizabeth rasakan ? .. Entahlah cewe ini terlalu pintar untuk menyembunyikan semuanya ...
EP - 5 END !
" Time doesnt matter, Moment it does"
Sabtu, 24 Maret 2012
Another (ep - 5)
EP - 5
" Lovey Dovey "
Pagi itu , mentari bangun dari tidurnya menyambut semua yang ada di lingkup sinarnya ... Tanda hari yang baru dan petualangan yang baru sudah dimulai ... Mentari itu juga membangunkan Anton Arisaka dari dunia fantasy dan mimpinya
"Hosh hosh hosh" Anton Arisaka terbangun dengan matanya yang masih sedikit menutup
"Gila masa gw mimpiin Yuki" Anton bergumam pelan
"Udah ah bodo amat" Anton kembali bergumam kecil
Anton Arisaka segera bangun dari tempat tidurnya dan berganti pakaian ... Hal yang pertama kali ia lakukan pasti adalah mengecheck hapenya itu ... Anton segera menyalakan hapenya itu, sebenernya ia tidak berharap apa-apa dari hape itu tapi sepertinya itu sudah menjadi rutinitas sehari-harinya
Anton Arisaka segera beranjak ke kamar mandinya itu dan menatap mukanya sendiri .. Terlihat muka yang masih menutup ... Tiba-tiba ...
"tiit tiit"
2 sms masuk ..
"Hei bangun wahai kebo di atas ranjang"
"ehm met pagi jadwal besok apa ?"
2 sms yang berbeda dari 2 nomor yang berbeda dan pastinya dari 2 manusia yang berbeda kelamin menurut Anton.
Analisa Anton :
Sms 1 = dari seorang gay
Sms 2 = dari seorang pemalu
Anton segera mengetik balesan sms dan seperti biasa .. Anton ini bukan tipe orang yang rajin ngetik sms cuman buat bales tapi dia langsung send aja 1 sms itu untuk bales 2 sms .. Menurut Anton hal ketik-mengetik sms itu bisa menyakiti jarinya .. Dan pastinya itu alibi
"Ini siapa ?" Anton mengirim sms ke 2 nomor tersebut
balasan dari sms 1 = "Gw yuki , dodol .. Gk liat daftar nomor ?" Anton shock. kenapa harus Yuki
balasan dari sms 2 = "Dari Elizabeth, maaf mengganggu" Anton lebih shock lagi
Secara tidak sadar ... Balasan dari Elizabeth membuat dia agak bersemangat untuk menjalani hari ini walaupun hanya sedikit .. Tapi apakah itu merupakan suatu tanda kertetarikan ? Atau hanya cinta yang ada batas waktunya ? dont know either ...
Anton Arisaka segera membalas sms Elizabeth tentunya :
"Yah jadwal besok , seperti biasa" tidak seperti biasanya Anton harus berpikir 3 kali untuk menemukan kata-kata yang tepat.
Sementara sms Yuki Takamiya :
"Kebo tidak bisa mengetik sms" Anton langsung ceplos-ceplosan mengetik sms itu.
Seperti yang para pemirsa sudah ketahui, pastinya sms Anton dengan Elizabeth itu sesuatu yang manis . Dan dengan Yuki itu sesuatu yang pahit ... Tapi sometimes kepahitan itu membuat hidup lebih manis ... Tanpa manis kita akan sedih ... Tanpa pahit .. semua biasa aja.
Anton tidak bisa berlama-lama tentunya , ada hal yang lebih penting yang harus ia lakukan .. Dan itu adalah mengisi perutnya yang sudah meminta "mangsa" ... Anton segera menuruni tangga berwarna coklat muda .. Seperti coklat yang manis ...
"Paman paman ?"
Anton berusaha memanggil pamannya untuk disediakan makanan ..
Tiba-tiba pandangannya tertarik ke kertas berwarna merah di atas meja yang bertuliskan ...
"Paman pergi untuk menjenguk seseorang di rumah sakit , bila ingin sarapan minta bantuan Yuki saja"
Whaaaat ... Anton hampir berteriak gila .... Dan berpikir ... Apakah pamannya sudah menentukan calon tunangannya ? Bukan - bukan itu saja .... Ia hampir berpikir pamannya gila, menyuruhnya ke rumah Yuki ... Benar-benar gila ..
Tapi perutnya tidak bisa berkompromi sedikit pun .. Ia hanya bisa melangkah berat ke rumah Yuki dan ...
"Tok tok "
"Yah siapa itu ?" Jawab suara Yuki
"Ini aku Anton"
"Bukankah kebo tidak bisa mengetuk pintu ?"
"Aku datang ke sini untuk mencari makanan"
"ohh iya yah , kebo kan cuman bisa cari makanan"
"ya terserah kau !" Anton sebenarnya agak kesal.
Yuki segera membuka pintunya itu ... Dan Anton tampak kaget dengan adanya Elizabeth ... Cewe yang berhasil buat dia agak sedikit tertarik dengannya ... Tapi ia terlebih kaget lagi dengan perkataan Yuki ...
"cepat habiskan makananmu, kata pamanmu kau harus ikut ke taman hiburan"
dadanya bergejolak keras .. Apa yang dipikirkan oleh Anton ? Dan apakah kedua cewe tersebut memiliki perasaan yang sama ?
EP-5 END !
(mulai ep-6 , akan terjadi perang dunia ke - 3" lol wkowko"
" Lovey Dovey "
Pagi itu , mentari bangun dari tidurnya menyambut semua yang ada di lingkup sinarnya ... Tanda hari yang baru dan petualangan yang baru sudah dimulai ... Mentari itu juga membangunkan Anton Arisaka dari dunia fantasy dan mimpinya
"Hosh hosh hosh" Anton Arisaka terbangun dengan matanya yang masih sedikit menutup
"Gila masa gw mimpiin Yuki" Anton bergumam pelan
"Udah ah bodo amat" Anton kembali bergumam kecil
Anton Arisaka segera bangun dari tempat tidurnya dan berganti pakaian ... Hal yang pertama kali ia lakukan pasti adalah mengecheck hapenya itu ... Anton segera menyalakan hapenya itu, sebenernya ia tidak berharap apa-apa dari hape itu tapi sepertinya itu sudah menjadi rutinitas sehari-harinya
Anton Arisaka segera beranjak ke kamar mandinya itu dan menatap mukanya sendiri .. Terlihat muka yang masih menutup ... Tiba-tiba ...
"tiit tiit"
2 sms masuk ..
"Hei bangun wahai kebo di atas ranjang"
"ehm met pagi jadwal besok apa ?"
2 sms yang berbeda dari 2 nomor yang berbeda dan pastinya dari 2 manusia yang berbeda kelamin menurut Anton.
Analisa Anton :
Sms 1 = dari seorang gay
Sms 2 = dari seorang pemalu
Anton segera mengetik balesan sms dan seperti biasa .. Anton ini bukan tipe orang yang rajin ngetik sms cuman buat bales tapi dia langsung send aja 1 sms itu untuk bales 2 sms .. Menurut Anton hal ketik-mengetik sms itu bisa menyakiti jarinya .. Dan pastinya itu alibi
"Ini siapa ?" Anton mengirim sms ke 2 nomor tersebut
balasan dari sms 1 = "Gw yuki , dodol .. Gk liat daftar nomor ?" Anton shock. kenapa harus Yuki
balasan dari sms 2 = "Dari Elizabeth, maaf mengganggu" Anton lebih shock lagi
Secara tidak sadar ... Balasan dari Elizabeth membuat dia agak bersemangat untuk menjalani hari ini walaupun hanya sedikit .. Tapi apakah itu merupakan suatu tanda kertetarikan ? Atau hanya cinta yang ada batas waktunya ? dont know either ...
Anton Arisaka segera membalas sms Elizabeth tentunya :
"Yah jadwal besok , seperti biasa" tidak seperti biasanya Anton harus berpikir 3 kali untuk menemukan kata-kata yang tepat.
Sementara sms Yuki Takamiya :
"Kebo tidak bisa mengetik sms" Anton langsung ceplos-ceplosan mengetik sms itu.
Seperti yang para pemirsa sudah ketahui, pastinya sms Anton dengan Elizabeth itu sesuatu yang manis . Dan dengan Yuki itu sesuatu yang pahit ... Tapi sometimes kepahitan itu membuat hidup lebih manis ... Tanpa manis kita akan sedih ... Tanpa pahit .. semua biasa aja.
Anton tidak bisa berlama-lama tentunya , ada hal yang lebih penting yang harus ia lakukan .. Dan itu adalah mengisi perutnya yang sudah meminta "mangsa" ... Anton segera menuruni tangga berwarna coklat muda .. Seperti coklat yang manis ...
"Paman paman ?"
Anton berusaha memanggil pamannya untuk disediakan makanan ..
Tiba-tiba pandangannya tertarik ke kertas berwarna merah di atas meja yang bertuliskan ...
"Paman pergi untuk menjenguk seseorang di rumah sakit , bila ingin sarapan minta bantuan Yuki saja"
Whaaaat ... Anton hampir berteriak gila .... Dan berpikir ... Apakah pamannya sudah menentukan calon tunangannya ? Bukan - bukan itu saja .... Ia hampir berpikir pamannya gila, menyuruhnya ke rumah Yuki ... Benar-benar gila ..
Tapi perutnya tidak bisa berkompromi sedikit pun .. Ia hanya bisa melangkah berat ke rumah Yuki dan ...
"Tok tok "
"Yah siapa itu ?" Jawab suara Yuki
"Ini aku Anton"
"Bukankah kebo tidak bisa mengetuk pintu ?"
"Aku datang ke sini untuk mencari makanan"
"ohh iya yah , kebo kan cuman bisa cari makanan"
"ya terserah kau !" Anton sebenarnya agak kesal.
Yuki segera membuka pintunya itu ... Dan Anton tampak kaget dengan adanya Elizabeth ... Cewe yang berhasil buat dia agak sedikit tertarik dengannya ... Tapi ia terlebih kaget lagi dengan perkataan Yuki ...
"cepat habiskan makananmu, kata pamanmu kau harus ikut ke taman hiburan"
dadanya bergejolak keras .. Apa yang dipikirkan oleh Anton ? Dan apakah kedua cewe tersebut memiliki perasaan yang sama ?
EP-5 END !
(mulai ep-6 , akan terjadi perang dunia ke - 3" lol wkowko"
Jumat, 23 Maret 2012
Another Part 4
EP - 4
"Memorize me"
Hari pertama Anton di sekolah yang baru ... Dan membuat ia agak-agak stres karena sudah hampir 5x ia ditegur gurunya .... Semua itu karena seorang yang bernama Yuki Takamiya .. Seorang cewe yang udah mengganggu dia seumur hidupnya .
Anton sendiri sebenarnya cukup menikmati obrolan-nya dengan Yuki tapi yah begitulah ... Setiap kali mereka memulai obrolan mereka, pasti akan berakhir dengan "adu sakti ilmu nyolot" ... Dan jangan berharap itu semua bisa dilakukan dengan suara kecil ...
"Bel sekolah berbunyi" teng-teng
Anton Arisaka segera mengambil tas hitamnya dan beranjak pergi ..
"Hei kau mau ke mana ?" Yuki langsung bertanya sebelum Anton Arisaka beranjak pergi
"Pulang"
"Bukankah kau pulang bersamaku ?" Yuki agak tidak rela sepertinya ..
"Aku sudah tau jalan ke rumahku" Anton Arisaka segera mengeluarkan lidahnya
Yuki sepertinya tidak rela dengan kata-kata "aku sudah tau jalan ke rumahku" .. Ia tidak tau apa yang ia rasakan sekarang ... Semenjak ... Semenjak ia bertemu dengan Anton Arisaka ... Tapi bukan itu yang harus ia pikirkan sekarang ... Ia harus memikirkan bagaimana ia bisa mencegah Anton pulang sendirian ..
"Aku pulang sekarang" Anton segera melanjutkan langkahnya lagi
"Ehh tunggu !" Yuki segera menyusul Anton
"Apa lagi ?"
"Aku sudah berjanji kepada paman-mu untuk mengantarmu pulang" Yuki segera memasang tampang sepolos mungkin
"Sejak kapan kau begitu peduli padaku ?" Anton Arisaka langsung membalasnya
"Mr. Arisaka , aku harap kau tidak terlalu geer . Karena maaf saja .. Kau ini sama sekali bukan tipeku" Walaupun begitu muka Yuki hampir sedikit memerah
"Apakah aku setua itu ?"
"Ya dan ayo kita berangkat !"
Anton Arisaka hanya bisa berjalan ke arah rumahnya bersama Yuki dengan tangan terkulai lemas .. Ia terlalu letih untuk beradu kata-kata dengan Yuki ... Tapi hal ini berbeda dengan Yuki sendiri .. Ia tampak senang dengan alasannya ...
"Yak kita sudah sampai sekarang !" seru Yuki semangat
"Baiklah terimakasih"
"hei-hei hanya segitu saja ?" Yuki sekali lagi menunjukkan ketidakrelaannya
"Kenapa ? Kau tidak rela aku pergi ? Ahh aku benar-benar tidak beruntung disukai oleh seorang penculik"
"Apa ??"
"Dan sekarang penculik itu mengalamai gangguan pendengaran"
"TERSERAH !"
seketika itu juga Yuki segera memasuki rumahnya yang berada di sebelah rumah Anton ... menyisakan Anton yang hanya bisa terdiam sendiri
"hah ? Apa salahku ?" Anton bergumam pelan, sedikit hembusan angin memaksa Anton untuk masuk ke dalam rumahnya,
"Hei Anton ! Bagaimana dengan sekolahmu ?" Uncle Tom segera menyambutnya dengan semangat
"Tidak begitu bagus dan tidak begitu baik"
"gee, nikmati lah hidup ini"
"ahh paman aku begitu lelah bolehkah aku tidur sekarang ?" (sekedar info, Anton ini tukang tidur)
"Baik sesudah kau memakan Katsudon"
"dengan senang hati !"
Anton segera menghabiskan Katsudon pamannya itu ..
"Paman , masakan paman betul-betul enak !" Anton sendiri kaget dengan cita rasa pamannya itu
"hem , kau tidak tau apa-apa kan ? Aku ini bekas pemimpin koki di salah satu restoran terkenal" sambil menunjukkan pose yang pede
"dan aku ingin tidur !" Anton sedikit tertawa lepas
Anton segera beranjak lelah ke kamarnya ... Ia segera membaringkan dirinya di kasurnya yang berwarna biru itu ... Ia mulai memejamkan matanya itu ... Melepas semua kelelahannya itu ... Memasuki mimpinya itu ...
Tommorow ..
"hosh hosh hosh" Anton membuka matanya pelan ..
"Apa yang terjadi denganku ? Kenapa aku bisa bermimpi tentang Yuki si monster gila itu ?"
Dalam mimpinya Anton bermimpi ia dikejar-kejar oleh Monster Yuki , panggilan barunya untuk Yuki ...
Ia segera mengecheck hapenya ..
Dan di sana tertera dua sms ...
Sms 1 : Bangun kebo !
Sms 2 : Maaf mengganggu , tapi bisakah aku bertanya tentang jadwal besok ?
Dua sms dengan sifat yang berbeda ... Dua sms dari orang yang berbeda ... Bukan berarti dua ketertarikan yang berbeda juga bukan ?
Part 4-end
"Memorize me"
Hari pertama Anton di sekolah yang baru ... Dan membuat ia agak-agak stres karena sudah hampir 5x ia ditegur gurunya .... Semua itu karena seorang yang bernama Yuki Takamiya .. Seorang cewe yang udah mengganggu dia seumur hidupnya .
Anton sendiri sebenarnya cukup menikmati obrolan-nya dengan Yuki tapi yah begitulah ... Setiap kali mereka memulai obrolan mereka, pasti akan berakhir dengan "adu sakti ilmu nyolot" ... Dan jangan berharap itu semua bisa dilakukan dengan suara kecil ...
"Bel sekolah berbunyi" teng-teng
Anton Arisaka segera mengambil tas hitamnya dan beranjak pergi ..
"Hei kau mau ke mana ?" Yuki langsung bertanya sebelum Anton Arisaka beranjak pergi
"Pulang"
"Bukankah kau pulang bersamaku ?" Yuki agak tidak rela sepertinya ..
"Aku sudah tau jalan ke rumahku" Anton Arisaka segera mengeluarkan lidahnya
Yuki sepertinya tidak rela dengan kata-kata "aku sudah tau jalan ke rumahku" .. Ia tidak tau apa yang ia rasakan sekarang ... Semenjak ... Semenjak ia bertemu dengan Anton Arisaka ... Tapi bukan itu yang harus ia pikirkan sekarang ... Ia harus memikirkan bagaimana ia bisa mencegah Anton pulang sendirian ..
"Aku pulang sekarang" Anton segera melanjutkan langkahnya lagi
"Ehh tunggu !" Yuki segera menyusul Anton
"Apa lagi ?"
"Aku sudah berjanji kepada paman-mu untuk mengantarmu pulang" Yuki segera memasang tampang sepolos mungkin
"Sejak kapan kau begitu peduli padaku ?" Anton Arisaka langsung membalasnya
"Mr. Arisaka , aku harap kau tidak terlalu geer . Karena maaf saja .. Kau ini sama sekali bukan tipeku" Walaupun begitu muka Yuki hampir sedikit memerah
"Apakah aku setua itu ?"
"Ya dan ayo kita berangkat !"
Anton Arisaka hanya bisa berjalan ke arah rumahnya bersama Yuki dengan tangan terkulai lemas .. Ia terlalu letih untuk beradu kata-kata dengan Yuki ... Tapi hal ini berbeda dengan Yuki sendiri .. Ia tampak senang dengan alasannya ...
"Yak kita sudah sampai sekarang !" seru Yuki semangat
"Baiklah terimakasih"
"hei-hei hanya segitu saja ?" Yuki sekali lagi menunjukkan ketidakrelaannya
"Kenapa ? Kau tidak rela aku pergi ? Ahh aku benar-benar tidak beruntung disukai oleh seorang penculik"
"Apa ??"
"Dan sekarang penculik itu mengalamai gangguan pendengaran"
"TERSERAH !"
seketika itu juga Yuki segera memasuki rumahnya yang berada di sebelah rumah Anton ... menyisakan Anton yang hanya bisa terdiam sendiri
"hah ? Apa salahku ?" Anton bergumam pelan, sedikit hembusan angin memaksa Anton untuk masuk ke dalam rumahnya,
"Hei Anton ! Bagaimana dengan sekolahmu ?" Uncle Tom segera menyambutnya dengan semangat
"Tidak begitu bagus dan tidak begitu baik"
"gee, nikmati lah hidup ini"
"ahh paman aku begitu lelah bolehkah aku tidur sekarang ?" (sekedar info, Anton ini tukang tidur)
"Baik sesudah kau memakan Katsudon"
"dengan senang hati !"
Anton segera menghabiskan Katsudon pamannya itu ..
"Paman , masakan paman betul-betul enak !" Anton sendiri kaget dengan cita rasa pamannya itu
"hem , kau tidak tau apa-apa kan ? Aku ini bekas pemimpin koki di salah satu restoran terkenal" sambil menunjukkan pose yang pede
"dan aku ingin tidur !" Anton sedikit tertawa lepas
Anton segera beranjak lelah ke kamarnya ... Ia segera membaringkan dirinya di kasurnya yang berwarna biru itu ... Ia mulai memejamkan matanya itu ... Melepas semua kelelahannya itu ... Memasuki mimpinya itu ...
Tommorow ..
"hosh hosh hosh" Anton membuka matanya pelan ..
"Apa yang terjadi denganku ? Kenapa aku bisa bermimpi tentang Yuki si monster gila itu ?"
Dalam mimpinya Anton bermimpi ia dikejar-kejar oleh Monster Yuki , panggilan barunya untuk Yuki ...
Ia segera mengecheck hapenya ..
Dan di sana tertera dua sms ...
Sms 1 : Bangun kebo !
Sms 2 : Maaf mengganggu , tapi bisakah aku bertanya tentang jadwal besok ?
Dua sms dengan sifat yang berbeda ... Dua sms dari orang yang berbeda ... Bukan berarti dua ketertarikan yang berbeda juga bukan ?
Part 4-end
Kamis, 22 Maret 2012
Another Ilustration ? (Sister's Drawing)
ade gw bener-bener penggambar , animator , dan pelukis sejati ! .. emang hebat ade gw =D (makan bakminya juga hebat) ... Sekilas aja .. Gw pengen ngucapin terima kasih buat ade gw yang berbakat banget dalam hal-hal gambar dan animasi (walaupun terkadang dia. gw suruh gambar muka gw malah digambar stickman --) ..
udah ah nih sketch tokoh dari ade gw :
Pertama Anton Arisaka ! :D
Ke-dua Yuki Takamiya ! =D
Ke-3 Elizabeth
segitu dulu wokwow =p di koment kalo bisa blogger bikin ilustrasi juga =p (jangan stickman -.- awas)
udah ah nih sketch tokoh dari ade gw :
Pertama Anton Arisaka ! :D
Ke-dua Yuki Takamiya ! =D
Ke-3 Elizabeth
segitu dulu wokwow =p di koment kalo bisa blogger bikin ilustrasi juga =p (jangan stickman -.- awas)
Guard Me (Review)
Kalian percaya kalau semua manusia di muka bumi ini pasti akan menemukan "partner" yang selalu melindunginya ? ...
Kalian percaya pertemuan itu sebuah takdir yang akan selalu tepat pada waktunya ? ...
Kalian percaya "partner" anda akan selalu bersama anda ? ..
Kalian percaya pertemuan itu sebuah takdir yang akan selalu tepat pada waktunya ? ...
Kalian percaya "partner" anda akan selalu bersama anda ? ..
Selasa, 20 Maret 2012
Another Part 3
EP - 3 My Name
"Your last name i hope i can change it with my last name"
"Nama saya adalah Anton Arisaka" Anton Arisaka mengenalkan dirinya kepada semua murid yang ada di kelas itu ... Tapi tatapan matanya tidak bisa berkelok sedikit pun dari cewe berambut hitam panjang itu ... Ia tidak mempedulikan bisikan-bisikan kelas yang membicarakan tentang dirinya
"Segitu saja ?" Kata guru rambutnya mulai agak menua itu dengan intonasi bertanya
"Yak pak" kata Anton Arisaka dengan sigap
"Perkenalan yang sangat singkat" Guru itu menggoda Anton seraya sambil tersenyum
Anton hanya bisa memamerkan senyum tipisnya kepada guru itu .. Entah mengapa .. Seluruh murid malah makin membicarakan Anton ... Sebenarnya Anton masih punya banyak hal yang akan ia omongkan tapi semua itu berhenti ... Hanya karena 1 sebab ... Her Smile ..
"Baiklah .. Selamat datang di kelas A ... Kuharap kau melakukan yang terbaik di kelas ini" Kata guru itu sambil tertawa kecil
"Baik pak" Anton hanya bisa tersenyum kecil
"Jadi apakah ada tempat kosong ?" Guru itu bertanya kepada murid-muridnya
"Your last name i hope i can change it with my last name"
"Nama saya adalah Anton Arisaka" Anton Arisaka mengenalkan dirinya kepada semua murid yang ada di kelas itu ... Tapi tatapan matanya tidak bisa berkelok sedikit pun dari cewe berambut hitam panjang itu ... Ia tidak mempedulikan bisikan-bisikan kelas yang membicarakan tentang dirinya
"Segitu saja ?" Kata guru rambutnya mulai agak menua itu dengan intonasi bertanya
"Yak pak" kata Anton Arisaka dengan sigap
"Perkenalan yang sangat singkat" Guru itu menggoda Anton seraya sambil tersenyum
Anton hanya bisa memamerkan senyum tipisnya kepada guru itu .. Entah mengapa .. Seluruh murid malah makin membicarakan Anton ... Sebenarnya Anton masih punya banyak hal yang akan ia omongkan tapi semua itu berhenti ... Hanya karena 1 sebab ... Her Smile ..
"Baiklah .. Selamat datang di kelas A ... Kuharap kau melakukan yang terbaik di kelas ini" Kata guru itu sambil tertawa kecil
"Baik pak" Anton hanya bisa tersenyum kecil
"Jadi apakah ada tempat kosong ?" Guru itu bertanya kepada murid-muridnya
Tips #3 - A Way or AWAY ?(OOT)
malem tanggal 3 maret 2012 , gw dilanda kegalauan yang cukup akut buat seumur gw (bayangkan gw ampe ke wc berapa kali cuman buat ngecheck tweet doi agar gak ketauan ama nyokap =.=) . Sebenernya hari ini katanya ada angin puting beliung 70 km tapi kok gw malah merasa galau ...
Ya sudahlah ! Jangan urusin gw ! Mendingan gw kasih tips-tips aja ke yang lagi galau juga ... dalam hal pdkt tentunya ...
Semoga tips ini bisa berfungsi dan kalo gk berfungsi .... Baca lagi ...
A way or AWAY .... Cukup mudah buat mengartikan kata-kata ini (buka google translate trus ketikkan kata-kata anda).
A way = sebuah jalan / cara
AWAY = Keluar
Yang gw maksud di sini adalah ... Dalam hal PDKT itu layaknya medan perang yang kejam kawan ... Kalian harus memilih tetep mencari cara PDKT (A Way) atau keluar dari medan perang ini (AWAY) ... Jujur gw sebagai cowo biasa pernah melakukan tindakan bodoh yaitu AWAY (tragis)
Lalu bagaimana dengan A Way ? Apakah lebih baik A way atau AWAY.
A way = (+) Masih ada kemungkinan , tetap berusaha !
(- ) Cewe juga bisa kegerahan
AWAY = (+) Anda gk perlu mikirin tuh cewe lagi
(-) Anda pasti akan terpikir akan cewe itu lagi
Jadi piilih mana dulu nih ? A way atau AWAY ? kalo pilih A way , ayo kita belajar A way kalo pilih Away silahkan tetep di baca ..
Berikut aturan-aturan main dalam A way !
Ya sudahlah ! Jangan urusin gw ! Mendingan gw kasih tips-tips aja ke yang lagi galau juga ... dalam hal pdkt tentunya ...
Semoga tips ini bisa berfungsi dan kalo gk berfungsi .... Baca lagi ...
A way or AWAY .... Cukup mudah buat mengartikan kata-kata ini (buka google translate trus ketikkan kata-kata anda).
A way = sebuah jalan / cara
AWAY = Keluar
Yang gw maksud di sini adalah ... Dalam hal PDKT itu layaknya medan perang yang kejam kawan ... Kalian harus memilih tetep mencari cara PDKT (A Way) atau keluar dari medan perang ini (AWAY) ... Jujur gw sebagai cowo biasa pernah melakukan tindakan bodoh yaitu AWAY (tragis)
Lalu bagaimana dengan A Way ? Apakah lebih baik A way atau AWAY.
A way = (+) Masih ada kemungkinan , tetap berusaha !
(- ) Cewe juga bisa kegerahan
AWAY = (+) Anda gk perlu mikirin tuh cewe lagi
(-) Anda pasti akan terpikir akan cewe itu lagi
Jadi piilih mana dulu nih ? A way atau AWAY ? kalo pilih A way , ayo kita belajar A way kalo pilih Away silahkan tetep di baca ..
Berikut aturan-aturan main dalam A way !
- PDKT itu laksana jalan di atas jembatan yang bawahnya itu kobaran api ... Kalo kita terlalu cepat kita akan mudah terjatuh ... Kalo kita terlalu lama juga pasti lama-lama akan terjatuh ... Jadi mainkan tempo dengan cermat dan perhatikan keadaan
- Setiap orang suka ama hal-hal manis .. Tapi kalo kemanisan juga enek kali ... Hal ini juga berlaku untuk cewe .. Cewe gk suka selalu dimanisin atau di perhatiin (apalagi pas awal-awal)
- PDKT itu kaya main nyusun gedung .... lu harus bertahap ... Mulai dari temen , sahabat , koko dede , sampe jadian (jangan langsung jebret ... masih temen langsung nembak ... Kecuali lu ganteng)
- Jangan main curang ama saingan lu , jangan interogasi dia kalo lu belum jadi pacarnya , jangan mudah envy dan langsung lu frontalin
- Pengecualian untuk galau di twiter ... Tapi galaunya juga harus bener jangan kaya .... "Aq Galau cekali T.T" tapi jadilah galauers yang baik ! ... " I know is pain , but why i am stilll loving you ? :')"
- Cewe suka cowo humoris , misterius , cool , punya kemampuan tapi cewe gk akan pernah suka ama cowo yang ... MENUTUP-NUTUPI DIRI LU SENDIRI
Minggu, 18 Maret 2012
Tips #2 - Personality (OOT)
Ciaat Persona ! Agidyne ! skill ! #monster tewas ... (lupakan)
tentu yang dimaksud dengan personality itu gak kaya game Persona 3/4 , di mana lu ngeluarin jurus dan membasmi monster ... Seandainya cewe punya itu .. we are (boy) already dead (maybe)
Tapi cewe juga punya sesuatu yang mematikan .. "SIFAT"
yup sifat ... Jangan pernah remehkan sifat dari seorang cewe ... Karena biasanya bila cowo gk ngerti sifat cewe yang ia suka ... Hubungan mereka gak akan bertahan lama .. dan yang PDKT pastinya gagal (untuk masalah ini nanti gw bahas )
tentu yang dimaksud dengan personality itu gak kaya game Persona 3/4 , di mana lu ngeluarin jurus dan membasmi monster ... Seandainya cewe punya itu .. we are (boy) already dead (maybe)
Tapi cewe juga punya sesuatu yang mematikan .. "SIFAT"
yup sifat ... Jangan pernah remehkan sifat dari seorang cewe ... Karena biasanya bila cowo gk ngerti sifat cewe yang ia suka ... Hubungan mereka gak akan bertahan lama .. dan yang PDKT pastinya gagal (untuk masalah ini nanti gw bahas )
Jumat, 16 Maret 2012
Tips #1 - Finding (OOT)
Cewe itu mahkluk yang rumit melebihi batas kemampuan otak cowo ... Well gw sebagai cowo asli pasti punya alasan kenapa cewe itu mahkluk yang rumit :
1 . Di saat cowo itu sayang banget sama dengan yang namannya cewe , tapi terkadang mengapa cewe itu tidak merasakannya ?
2 . Mimpi seorang cewe itu , mendapatkan cowo yang menerima apa adanya (walaupun hal ini pernah disanggah oleh beberapa orang. No comment)
3 . Bila cewe jatuh cinta dengan seorang cowo .. Maka mereka bisa meningkatkan harga diri mereka .. Tapi kebalikan dengan cowo .. Cowo malah menurunkan harga diri mereka
4 . Mood cewe itu bisa berubah hanya karena 1 hal kecil
5 . Seorang cewe bisa menangis seharian hanya karena 1 cowo
segitu dulu ... Jadi apa yang mau gw bahas ? Yah gw sih cuman mau memberi tips - tips tentang dapetin cewe yang lu suka dan semoga berhasil .. Tips#1-finding .. Pastinya adalah tentang MENCARI, apa yang dimaksud mencari ? Tentu bukanlah mencari sebuah semangka ...
Tentu cowo-cowo yang baca blog gw ini pastinya cowo tulen asli (gw harap) .. dan gw harap jangan ada cewe yang baca ini (harapan gw sekali lagi) ...
Cowo pasti akan mencari cewe yang tampangnya cantik, imut dan bagus lah pokoknya .. Gak mungkin seorang cowo cari cewe yang item, borokan atau semacamnya (maaf) ... Walaupun terkadang bantahan-bantahan seperti "Eh Anto jangan sotoy yah ! Gw cari cewe tuh dari sikapnya gk kaya lo!".
Cowo tipe seperti itu memang ada tapi tolong intropeksi diri dulu sebelum mencari pasangan anda ... Apakah anda bisa menerima semua kelemahan cewe itu ? Gk mainin dia ? ...
Setidaknya carilah pasangan yang membuat anda tidak dapat hidup dengannya walaupun itu BUKAN cinta pertama ...
Secreat (Setiap cowo punya bakat untuk menarik cewe tapi entah mengapa di saat bersamaan bakat cewe dalam menarik cowo lebih besar -.-)
1 . Di saat cowo itu sayang banget sama dengan yang namannya cewe , tapi terkadang mengapa cewe itu tidak merasakannya ?
2 . Mimpi seorang cewe itu , mendapatkan cowo yang menerima apa adanya (walaupun hal ini pernah disanggah oleh beberapa orang. No comment)
3 . Bila cewe jatuh cinta dengan seorang cowo .. Maka mereka bisa meningkatkan harga diri mereka .. Tapi kebalikan dengan cowo .. Cowo malah menurunkan harga diri mereka
4 . Mood cewe itu bisa berubah hanya karena 1 hal kecil
5 . Seorang cewe bisa menangis seharian hanya karena 1 cowo
segitu dulu ... Jadi apa yang mau gw bahas ? Yah gw sih cuman mau memberi tips - tips tentang dapetin cewe yang lu suka dan semoga berhasil .. Tips#1-finding .. Pastinya adalah tentang MENCARI, apa yang dimaksud mencari ? Tentu bukanlah mencari sebuah semangka ...
Tentu cowo-cowo yang baca blog gw ini pastinya cowo tulen asli (gw harap) .. dan gw harap jangan ada cewe yang baca ini (harapan gw sekali lagi) ...
Cowo pasti akan mencari cewe yang tampangnya cantik, imut dan bagus lah pokoknya .. Gak mungkin seorang cowo cari cewe yang item, borokan atau semacamnya (maaf) ... Walaupun terkadang bantahan-bantahan seperti "Eh Anto jangan sotoy yah ! Gw cari cewe tuh dari sikapnya gk kaya lo!".
Cowo tipe seperti itu memang ada tapi tolong intropeksi diri dulu sebelum mencari pasangan anda ... Apakah anda bisa menerima semua kelemahan cewe itu ? Gk mainin dia ? ...
Setidaknya carilah pasangan yang membuat anda tidak dapat hidup dengannya walaupun itu BUKAN cinta pertama ...
Secreat (Setiap cowo punya bakat untuk menarik cewe tapi entah mengapa di saat bersamaan bakat cewe dalam menarik cowo lebih besar -.-)
Kamis, 15 Maret 2012
Another Day, Another Love, Another Answer (Ep - 1)
Ep - 1 Destiny or Unfortunated
"No matter what is it call, we are already meet after all ..."
Anton Arisaka hanya bisa berdiam diri dan menatap cewe itu penuh rasa curiga, rasa penasaran dan entah apa lagi rasa itu . Yang pasti tatapan mata Anton Arisaka hanya menatap dalam-dalam ke mata cewe berambut panjang itu ... Nasi dan teriyakinya itu tidak digubris sedikitpun ...
"Jadi kalian sudah saling mengenal ?" Uncle Tom memulai pembicaraan
"No matter what is it call, we are already meet after all ..."
Anton Arisaka hanya bisa berdiam diri dan menatap cewe itu penuh rasa curiga, rasa penasaran dan entah apa lagi rasa itu . Yang pasti tatapan mata Anton Arisaka hanya menatap dalam-dalam ke mata cewe berambut panjang itu ... Nasi dan teriyakinya itu tidak digubris sedikitpun ...
"Jadi kalian sudah saling mengenal ?" Uncle Tom memulai pembicaraan
Selasa, 13 Maret 2012
Another Day, Another Love, Another Answer (Prolog)
"World is wide , but because of you. My world is just about you"
Anton Arisaka seorang cowo "dingin" bermata hitam dengan rambut poni dilengkapi dengan kacamata berframe tipis . Memakai Headset berwarna orange yang sedang digantungnya di sekitar lehernya, dan memakai jaket berwarna hitam bercampur dengan putih.
Anton Arisaka, ia merupakan anak dari campuran ras Asia dan ras Eropa tapi bisa dibilang bukan campuran asli, melainkan orang Asia yang tinggal di Eropa ... Pada umur 5 tahun, Anton Arisaka "junior" hanya bisa berkata "ya" saat orangtuanya pindah ke Eropa demi pekerjaan mereka.
Anton Arisaka seorang cowo "dingin" bermata hitam dengan rambut poni dilengkapi dengan kacamata berframe tipis . Memakai Headset berwarna orange yang sedang digantungnya di sekitar lehernya, dan memakai jaket berwarna hitam bercampur dengan putih.
Anton Arisaka, ia merupakan anak dari campuran ras Asia dan ras Eropa tapi bisa dibilang bukan campuran asli, melainkan orang Asia yang tinggal di Eropa ... Pada umur 5 tahun, Anton Arisaka "junior" hanya bisa berkata "ya" saat orangtuanya pindah ke Eropa demi pekerjaan mereka.
Senin, 12 Maret 2012
Review : Another Day, Another Love, Another Answer
huft cerita ke 4 gw (Another Day, Another Way , Another Love) sebentar lagi mau keluar nih sobat =D, first of all gw (Anto) mau ngucapin terima kasih buat Vincentius Hansen yang udah bikin blog gokil dan tentunya menginspirasi gw dalam buat blog ini (http://vincenthans.blogspot.com/)
yang ke-2 gw juga pengen ngucapin ke Agustinus Agung selaku pemilik blog Lamia scale ( http://babyboomii.blogspot.com/) karena Agung lah yang udah bawa gw buat bikin blog ini !
yang ke - 3 gw berterimakasih ama temen kaskus gw, yang tau akun gw walaupun dia gk tau ada blog ini. Tapi thanks karena udah buat gw nulis cerita ^_^
yang ke - 4 dan terakhir ... Gw berterimakasih buat para pembaca yang udah bersedia berlama-lama duduk di depan komputer cuman buat baca cerita gw yang ga jelas .. Thanks banget
yang ke-2 gw juga pengen ngucapin ke Agustinus Agung selaku pemilik blog Lamia scale ( http://babyboomii.blogspot.com/) karena Agung lah yang udah bawa gw buat bikin blog ini !
yang ke - 3 gw berterimakasih ama temen kaskus gw, yang tau akun gw walaupun dia gk tau ada blog ini. Tapi thanks karena udah buat gw nulis cerita ^_^
yang ke - 4 dan terakhir ... Gw berterimakasih buat para pembaca yang udah bersedia berlama-lama duduk di depan komputer cuman buat baca cerita gw yang ga jelas .. Thanks banget
Minggu, 11 Maret 2012
Love Answer (Epilog - 2 )
"You are mine , i am yours , Love is ours"
Akhirnya ... Cerita love answer mau selesai ^_^, gw terinspirasi dari cerita temen gw yang udah TTM-an ama temennya tapi gk nembak-nembak .. Dan jadinya gw buat ni cerita ... Woy Ryan yang asli kalo lu baca ini, cepetan kek tembak .. Biar gw dapet PJ gitu =p (loh?).
Kesan gw dari hasil cerita Love answer ini adalah KESUSAHAN , kesusahan sebagai penulis bener-bener gw alamin di cerita ini, untungnya Tuhan selalu beri gw ide-ide segar untukdimasak ditulis ,
Langsung aja ke epilognya .... Sad ending or Happy ending ? here it goes =) ....
Tanpa pikir panjang lagi, Ryan segera naik mobil yang akan diantar papanya pagi ini, sebenernya Ryan agak malu juga dianterin ama papanya tapi berhubung Ryan membawa tentengan Boneka kelinci yang amat besar dan pastinya bisa dengan mudah terkotori oleh debu-debu di jalanan.
"Jadi boneka itu mau dikasih ama siapa ?" kata papanya menggoda sambil tetap berkonsentrasi ke gas dan koplingnya
"mau dikasih ke cewe" kata Ryan singkat
"Cakep gak cewenya?"
"Gak biasa aja"
"Terus kenapa di kasih ?" sekilas papanya terlihat bingung
"Entahlah mungkin ini akan menjadi salam perpisahan" kata Ryan lesu
"Aduh Ryan masih kecil udah pacaran, mentang-mentang sering digosipin cewe"
"doooh , itu hanya keisengan teman-teman oke ?"
Akhirnya ... Cerita love answer mau selesai ^_^, gw terinspirasi dari cerita temen gw yang udah TTM-an ama temennya tapi gk nembak-nembak .. Dan jadinya gw buat ni cerita ... Woy Ryan yang asli kalo lu baca ini, cepetan kek tembak .. Biar gw dapet PJ gitu =p (loh?).
Kesan gw dari hasil cerita Love answer ini adalah KESUSAHAN , kesusahan sebagai penulis bener-bener gw alamin di cerita ini, untungnya Tuhan selalu beri gw ide-ide segar untuk
Langsung aja ke epilognya .... Sad ending or Happy ending ? here it goes =) ....
Tanpa pikir panjang lagi, Ryan segera naik mobil yang akan diantar papanya pagi ini, sebenernya Ryan agak malu juga dianterin ama papanya tapi berhubung Ryan membawa tentengan Boneka kelinci yang amat besar dan pastinya bisa dengan mudah terkotori oleh debu-debu di jalanan.
"Jadi boneka itu mau dikasih ama siapa ?" kata papanya menggoda sambil tetap berkonsentrasi ke gas dan koplingnya
"mau dikasih ke cewe" kata Ryan singkat
"Cakep gak cewenya?"
"Gak biasa aja"
"Terus kenapa di kasih ?" sekilas papanya terlihat bingung
"Entahlah mungkin ini akan menjadi salam perpisahan" kata Ryan lesu
"Aduh Ryan masih kecil udah pacaran, mentang-mentang sering digosipin cewe"
"doooh , itu hanya keisengan teman-teman oke ?"
Break a Day (Secret 3 : Archie's Diary)
Hari ini aku senang sekali , bisa jadian ama Mevi tapi ada yang berbeda dari Mevi dan Refant
Mevi menjadi lebih pendiam
Refant jadi suka bengong
Entah ada apa dengan mereka berdua tapi kuharap Mevi hanya melihatku seseorang, walaupun aku sudah jadian dengan Mevi tapi aku agak sedikit meragukannya.
Aku tidak tau harus senang sekarang atau engga sama sekali ..
Tapi ku harap , sekali lagi Mevi hanya melihatku seorang ...
Mevi menjadi lebih pendiam
Refant jadi suka bengong
Entah ada apa dengan mereka berdua tapi kuharap Mevi hanya melihatku seseorang, walaupun aku sudah jadian dengan Mevi tapi aku agak sedikit meragukannya.
Aku tidak tau harus senang sekarang atau engga sama sekali ..
Tapi ku harap , sekali lagi Mevi hanya melihatku seorang ...
Break a Day (Secret 2 : Chika's Diary)
Aku tidak tau harus bagaimana mendeskripsikan patah hati itu , tapi yang kurasakan hanyalah rasa sakit ...
Aku berbohong saat mengucapkan selamat kepadamu , semua itu bohong aku tak bisa menerima kalian bersama , tapi mau bagaimana lagi ? its too late ..
Sudahlah , tidak ada artinya lagi aku bersamamu ...
Langit sebentar lagi menangis tapi aku belum pulang , aku masih melihat mereka berdua ... Aku senang melihatmu tersenyum tapi , ini sangat tragis melihatmu tersenyum bersama orang lain ...
Mevi memanggilku ke ruang musik ? Ada apa ? Ahh bodo amat ... Aku menuju ruang musik secepat kilat , yang kudapati hanya Refant , buket bunga , coklat dan Grand piano
Refant menatapku dingin , ia tidak mau aku berada di sini .. Pasti .. Tapi mengapa Mevi memanggilku ? ... Aku memutuskan untuk bertepuk tangan setelah Refant memainkan lagu yang cukup mellow itu .. Aku tidak tau harus bereaksi apa lagi ...
Untuk sesaat aku terdiam , Refant pergi begitu saja .. Aku tidak mampu untuk mengejarnya entah mengapa badanku memilih untuk melihat-lihat di sekitar Grand Piano itu .. dan menemukan puisi Refant ...
Maafkan aku Refant ...
Aku berbohong saat mengucapkan selamat kepadamu , semua itu bohong aku tak bisa menerima kalian bersama , tapi mau bagaimana lagi ? its too late ..
Sudahlah , tidak ada artinya lagi aku bersamamu ...
Langit sebentar lagi menangis tapi aku belum pulang , aku masih melihat mereka berdua ... Aku senang melihatmu tersenyum tapi , ini sangat tragis melihatmu tersenyum bersama orang lain ...
Mevi memanggilku ke ruang musik ? Ada apa ? Ahh bodo amat ... Aku menuju ruang musik secepat kilat , yang kudapati hanya Refant , buket bunga , coklat dan Grand piano
Refant menatapku dingin , ia tidak mau aku berada di sini .. Pasti .. Tapi mengapa Mevi memanggilku ? ... Aku memutuskan untuk bertepuk tangan setelah Refant memainkan lagu yang cukup mellow itu .. Aku tidak tau harus bereaksi apa lagi ...
Untuk sesaat aku terdiam , Refant pergi begitu saja .. Aku tidak mampu untuk mengejarnya entah mengapa badanku memilih untuk melihat-lihat di sekitar Grand Piano itu .. dan menemukan puisi Refant ...
Maafkan aku Refant ...
Break a Day (Secret 1 : Mevi's Diary)
Aku melihatnya memasuk ruangan itu, apa yang dilakukan Refant sendirian di sana ?
Aku ingin masuk melihatnya tapi sepertinya itu cuman mimpi belaka. Aku bukanlah orang yang di sukai oleh Refant ... Betapa menyakitkan ...
Aku hanya memilih untuk bersandar dinding di depan ruangan itu ... Berharap dapat mengetahui apa yang akan kau lakukan Refant ...
Maafkan aku Refant ...
Mengapa aku menangis sekarang, seperti ini ? Bukankah semua sudah terlambat ? ... Ah entahlah ... Perasaan ini sangat sakit ...
Alunan melodi apa ini ? Refant yang memainkannya ? ... Ini lagu .. River flow in you kan ? Refant bisa memainkannya ? Entah sudah berapa bulan sejak aku memberikan tantangan kepada dia, tapi Refant tetap mengingat tangtanganku ..
Seluruh perasaanku sekarang luluh lantak, yang kupunya hanyalah puing-puing kecil dari keberanian ... Hampir tidak ada lagi ...
Bila waktu ini bisa berputar kuharap aku bisa lebih lama mendengarkan rintihan hatimu Refant .. Di sini ... bersamamu ... kuharap bisa lebih lama ....
Aku ingin masuk melihatnya tapi sepertinya itu cuman mimpi belaka. Aku bukanlah orang yang di sukai oleh Refant ... Betapa menyakitkan ...
Aku hanya memilih untuk bersandar dinding di depan ruangan itu ... Berharap dapat mengetahui apa yang akan kau lakukan Refant ...
Maafkan aku Refant ...
Mengapa aku menangis sekarang, seperti ini ? Bukankah semua sudah terlambat ? ... Ah entahlah ... Perasaan ini sangat sakit ...
Alunan melodi apa ini ? Refant yang memainkannya ? ... Ini lagu .. River flow in you kan ? Refant bisa memainkannya ? Entah sudah berapa bulan sejak aku memberikan tantangan kepada dia, tapi Refant tetap mengingat tangtanganku ..
Seluruh perasaanku sekarang luluh lantak, yang kupunya hanyalah puing-puing kecil dari keberanian ... Hampir tidak ada lagi ...
Bila waktu ini bisa berputar kuharap aku bisa lebih lama mendengarkan rintihan hatimu Refant .. Di sini ... bersamamu ... kuharap bisa lebih lama ....
Sabtu, 10 Maret 2012
Love Answer (Epilog - 1)
"I am near you , but why you see someone far ?"
Boneka kelinci itu jatuh begitu saja dari genggaman tangan Ryan, Ryan hanya bisa berdiam diri untuk beberapa saat, ia tidak menyadari boneka yang ia beli dari jerih payahnya, semuanya terjatuh ke tanah begitu saja. Sekarang boneka putih itu tidak seputih yang dulu. Sudah tidak berarti ...
Untuk seperkian detik, rasanya Ryan ingin menghantam muka Chie. Dan tentu saja ia ingin meminta semua penjelasan dari Ran sampai se-detail mungkin, tapi Ryan sadar ... Dia belum menjadi bagian apa-apa dari Ran. Ryan menyadari jelas kalau sekarang ia tidak ada artinya lagi ...
Ia mengambil boneka yang sudah terjatuh itu, sedikit membersihkannya. Dan membalikannya ke kantung plastik. Ia melihat lagi ke arah Ran dan Chie , seakan tidak percaya ia hanya ingin memastikan kalo itu Ran dan Chie. Semakin ia melihat ke arah mereka berdua. Hatinya serasa ditusuk-tusuk oleh benda yang sangat keras, entah apa itu ..
Mata Ryan berkaca-kaca, ia menunduk dan mengusapnya dengan keras. Ia tidak mampu lagi bertahan di tempat itu , semakin ia berada yang ada hanyalah rasa sakit, perih ... Ryan segera naik ke sepedanya dan menggowesnya sejauh mungkin, sejauh yang ia bisa dari tempat itu ...
Boneka kelinci itu jatuh begitu saja dari genggaman tangan Ryan, Ryan hanya bisa berdiam diri untuk beberapa saat, ia tidak menyadari boneka yang ia beli dari jerih payahnya, semuanya terjatuh ke tanah begitu saja. Sekarang boneka putih itu tidak seputih yang dulu. Sudah tidak berarti ...
Untuk seperkian detik, rasanya Ryan ingin menghantam muka Chie. Dan tentu saja ia ingin meminta semua penjelasan dari Ran sampai se-detail mungkin, tapi Ryan sadar ... Dia belum menjadi bagian apa-apa dari Ran. Ryan menyadari jelas kalau sekarang ia tidak ada artinya lagi ...
Ia mengambil boneka yang sudah terjatuh itu, sedikit membersihkannya. Dan membalikannya ke kantung plastik. Ia melihat lagi ke arah Ran dan Chie , seakan tidak percaya ia hanya ingin memastikan kalo itu Ran dan Chie. Semakin ia melihat ke arah mereka berdua. Hatinya serasa ditusuk-tusuk oleh benda yang sangat keras, entah apa itu ..
Mata Ryan berkaca-kaca, ia menunduk dan mengusapnya dengan keras. Ia tidak mampu lagi bertahan di tempat itu , semakin ia berada yang ada hanyalah rasa sakit, perih ... Ryan segera naik ke sepedanya dan menggowesnya sejauh mungkin, sejauh yang ia bisa dari tempat itu ...
Jumat, 09 Maret 2012
Another time , Another way , Another love (trailer)
i am sure another time we will meet
i am sure we will meat with another way
but i disagree if u find another love
di saat kita bertemu , aku tahu itu di lain waktu
di saat kita bertemu , mungkin kita bisa bertemu dengan cara lain
tapi di saat kita bertemu. Aku tahu aku sudah jatuh cinta kepadamu
Aku harap semua ini tidak berhenti terlalu awal
another time , another way , even another love , i will always keep you
i am sure we will meat with another way
but i disagree if u find another love
di saat kita bertemu , aku tahu itu di lain waktu
di saat kita bertemu , mungkin kita bisa bertemu dengan cara lain
tapi di saat kita bertemu. Aku tahu aku sudah jatuh cinta kepadamu
Aku harap semua ini tidak berhenti terlalu awal
another time , another way , even another love , i will always keep you
Without you is same (Trailer)
Tanpa kamu hidupku akan sama saja
Tinggal kan aku ?
Tinggalkan saja
Asal kau bahagia ...
Tetap bersamaku?
Tapi pasti itu menyakitkan
Kejarlah impianmu
Jangan pedulikan aku
Tanpa kamu aku yakin aku tetap bisa bertahan
Tanpa kamu aku yakin aku bisa mencintai lagi
Tanpa kamu aku yakin kamu bahagia
Tapi tanpa kamu aku tidak yakin tidak memikirkanmu sedikit saja ....
"Kuharap cintaku bisa mengisi hatimu seperti tinta .. Suatu saat ..." Quote by Andy
Tinggal kan aku ?
Tinggalkan saja
Asal kau bahagia ...
Tetap bersamaku?
Tapi pasti itu menyakitkan
Kejarlah impianmu
Jangan pedulikan aku
Tanpa kamu aku yakin aku tetap bisa bertahan
Tanpa kamu aku yakin aku bisa mencintai lagi
Tanpa kamu aku yakin kamu bahagia
Tapi tanpa kamu aku tidak yakin tidak memikirkanmu sedikit saja ....
"Kuharap cintaku bisa mengisi hatimu seperti tinta .. Suatu saat ..." Quote by Andy
Love Answer (Part 4 - B)
"Keep me Falling, will you ?"
Hari itu hujan benar-benar mengamuk , Ryan hanya bisa memandangi pohon-pohon diterpa angin dan tentu saja orang-orang yang lewat menggunakan payung. Ryan menghela nafasnya pelan "wew" ia memejamkan matanya untuk sebentar walaupun dia tahu . Hal itu tidak akan merubah kondisinya.
"kring kring"
Ryan langsung membuka matanya ...
"Selamat datang, loh?"
Ryan menengok ke arah orang yang datang, ia tidak bisa melepaskan pandangannya dari orang itu.
"jangan ngeliatin gw napa? kaya gay aja lu" kata Refant
teryata yang datang adalah temannya, Refant
"Eh Refant , nih pake anduk dulu. Ngapain lu ke sini?"
"Gw mau beli bunga, bisa lu pilihin?"
"ok mari-mari"
seperti yang sudah anda perkirakan, Refant membeli buket tiga warna.. Tapi bagaimana dengan reaksi Ryan setelah Refant membeli buket bunga itu? Keep reading ..
Setelah Refant pulang ...
"huft kayanya Refant udah punya cewe
"Pasti Refant diterima" Gumam Ryan pelan
"ahhh gimana nasib gw?" Lagi-lagi Ryan menggumam tapi agak sedikit lebih keras
"Ryan jangan ngomong sendiri, nanti dikira gila" tiba-tiba bossnya udah ada di sampingnya
"whaat?, oke boss" Ryan mendesah pelan
"ada masalah apa sih ?" kata Bossnya sembari mem-belokan matanya
"kepo nih si boss" entah mengapa Ryan langsung bereaksi seperti itu
"Paling-paling juga masalah cinta, selesein aja pake bunga. Gampang kan?" kata si boss enteng
"baiklah aku akan membeli bunga mawar warna biru itu . Terlihat indah" Tunjuk Ryan ke bunga itu
"Oh lu mau mutusin cewe?" si boss langsung menolehkan kepalanya ke arah Ryan
"hah? enggak" Ryan mendadak kaget
"Bunga mawar warna biru itu melambangkan cinta yang tak terbalaskan oke ?" Si boss kembali konsentrasi ke bunga-bunganya (bungaholic)
"haah?"
"Ada apa?"
"gk apa-apa boss"
"mati gw, mana si Refant beli bunga itu lagi" katanya dalam hati, besok gw harus ngomong ke Refant. Apapun yang terjadi. Apapun ... Tapi kalo tiba-tiba ada RAN ? Nanti gw dikira oon lagi . Ah bodo amat
Hati Ryan terus menerus berkonflik ria ...
"ngomong-ngomong hari ini terakhir kamu kerja, kan?" kata-kata boss itu membangunkan Ryan dari kegalaunnya
"bagaimana kalau hari ini kau bebas dan mencari hadiah untuk gebetanmu itu?"
"hah bagaimana boss tau?"
"tidak penting"
"baiklah"
Ryan sebenernya pengen tau kenapa si boss bisa tau , menurut Ryan bossnya itu semacam paranormal atau tidak mahkluk lain yang tidak berasal dari bumi ini . Walaupun sejujurnya boleh dibilang tampang bossnya itu ganteng. Tapi ya udahlah batin Ryan
Ryan segera menggoes ke arah toko boneka ..
Entah mengapa menurut Ryan si RAN ini suka boneka yang empuk buat dipeluk dan bulunya harus putih. Jadi ia memutuskan untuk mencari boneka kelinci
@-Puppet-Shop
"selamat siang , silahkan lihat-lihat" sapa pelayan toko itu
Sekilas Ryan cukup terpesona dengan tampilan toko Puppet shop yang menampilkan kesan cokelat, entah besok adalah hari raya valentine tapi Ryan hampir mengganggap kalau ini adalah rumah coklat
Ryan mengitari toko itu, ia mencari ke boneka kelinci putih .. Ia tidak bisa menemukan satupun
"permisi Mba , apakah di sini tidak ada boneka kelinci putih?"
"ohh itu tadi yang terakhir sudah dibeli oleh pasangan tadi"
Sekilas kata pasangan itu membuat feel Ryan agak berat ..
"ohh baiklah"
Ryan kembali mencari boneka yang pas , Ryan akhirnya memilih boneka Beruang , beruang itu terlihat tersenyum dan yang pasti warna putih ... Dan pastinya cukup empuk untuk dipeluk
"Terima kasih sudah membeli di sini" kata pelayan itu ramah
Ryan segera keluar dari puppet shop dengan tentengan boneka putih itu ..
Sekilas Ryan senang dengan boneka ini tapi sekilas Ryan seperti melihat bayang-bayang yang ia kenal.
"Chie dan Ran terlihat sedang makan bersama di sebuah toko eskrim di depan puppet shop, jarak mereka hanya terhalangkan oleh 2 jalan raya yang lalu lalang.
Ryan hanya bisa menatap mereka berdua , seketika itu boneka tersebut jatuh begitu saja ...
PART 4-B-END "Putih itu tulus tapi ketulusan itu dapat hancur dengan mudah"
"happy ending or no?" keep reading the next part (epilog) =)
Hari itu hujan benar-benar mengamuk , Ryan hanya bisa memandangi pohon-pohon diterpa angin dan tentu saja orang-orang yang lewat menggunakan payung. Ryan menghela nafasnya pelan "wew" ia memejamkan matanya untuk sebentar walaupun dia tahu . Hal itu tidak akan merubah kondisinya.
"kring kring"
Ryan langsung membuka matanya ...
"Selamat datang, loh?"
Ryan menengok ke arah orang yang datang, ia tidak bisa melepaskan pandangannya dari orang itu.
"jangan ngeliatin gw napa? kaya gay aja lu" kata Refant
teryata yang datang adalah temannya, Refant
"Eh Refant , nih pake anduk dulu. Ngapain lu ke sini?"
"Gw mau beli bunga, bisa lu pilihin?"
"ok mari-mari"
seperti yang sudah anda perkirakan, Refant membeli buket tiga warna.. Tapi bagaimana dengan reaksi Ryan setelah Refant membeli buket bunga itu? Keep reading ..
Setelah Refant pulang ...
"huft kayanya Refant udah punya cewe
"Pasti Refant diterima" Gumam Ryan pelan
"ahhh gimana nasib gw?" Lagi-lagi Ryan menggumam tapi agak sedikit lebih keras
"Ryan jangan ngomong sendiri, nanti dikira gila" tiba-tiba bossnya udah ada di sampingnya
"whaat?, oke boss" Ryan mendesah pelan
"ada masalah apa sih ?" kata Bossnya sembari mem-belokan matanya
"kepo nih si boss" entah mengapa Ryan langsung bereaksi seperti itu
"Paling-paling juga masalah cinta, selesein aja pake bunga. Gampang kan?" kata si boss enteng
"baiklah aku akan membeli bunga mawar warna biru itu . Terlihat indah" Tunjuk Ryan ke bunga itu
"Oh lu mau mutusin cewe?" si boss langsung menolehkan kepalanya ke arah Ryan
"hah? enggak" Ryan mendadak kaget
"Bunga mawar warna biru itu melambangkan cinta yang tak terbalaskan oke ?" Si boss kembali konsentrasi ke bunga-bunganya (bungaholic)
"haah?"
"Ada apa?"
"gk apa-apa boss"
"mati gw, mana si Refant beli bunga itu lagi" katanya dalam hati, besok gw harus ngomong ke Refant. Apapun yang terjadi. Apapun ... Tapi kalo tiba-tiba ada RAN ? Nanti gw dikira oon lagi . Ah bodo amat
Hati Ryan terus menerus berkonflik ria ...
"ngomong-ngomong hari ini terakhir kamu kerja, kan?" kata-kata boss itu membangunkan Ryan dari kegalaunnya
"bagaimana kalau hari ini kau bebas dan mencari hadiah untuk gebetanmu itu?"
"hah bagaimana boss tau?"
"tidak penting"
"baiklah"
Ryan sebenernya pengen tau kenapa si boss bisa tau , menurut Ryan bossnya itu semacam paranormal atau tidak mahkluk lain yang tidak berasal dari bumi ini . Walaupun sejujurnya boleh dibilang tampang bossnya itu ganteng. Tapi ya udahlah batin Ryan
Ryan segera menggoes ke arah toko boneka ..
Entah mengapa menurut Ryan si RAN ini suka boneka yang empuk buat dipeluk dan bulunya harus putih. Jadi ia memutuskan untuk mencari boneka kelinci
@-Puppet-Shop
"selamat siang , silahkan lihat-lihat" sapa pelayan toko itu
Sekilas Ryan cukup terpesona dengan tampilan toko Puppet shop yang menampilkan kesan cokelat, entah besok adalah hari raya valentine tapi Ryan hampir mengganggap kalau ini adalah rumah coklat
Ryan mengitari toko itu, ia mencari ke boneka kelinci putih .. Ia tidak bisa menemukan satupun
"permisi Mba , apakah di sini tidak ada boneka kelinci putih?"
"ohh itu tadi yang terakhir sudah dibeli oleh pasangan tadi"
Sekilas kata pasangan itu membuat feel Ryan agak berat ..
"ohh baiklah"
Ryan kembali mencari boneka yang pas , Ryan akhirnya memilih boneka Beruang , beruang itu terlihat tersenyum dan yang pasti warna putih ... Dan pastinya cukup empuk untuk dipeluk
"Terima kasih sudah membeli di sini" kata pelayan itu ramah
Ryan segera keluar dari puppet shop dengan tentengan boneka putih itu ..
Sekilas Ryan senang dengan boneka ini tapi sekilas Ryan seperti melihat bayang-bayang yang ia kenal.
"Chie dan Ran terlihat sedang makan bersama di sebuah toko eskrim di depan puppet shop, jarak mereka hanya terhalangkan oleh 2 jalan raya yang lalu lalang.
Ryan hanya bisa menatap mereka berdua , seketika itu boneka tersebut jatuh begitu saja ...
PART 4-B-END "Putih itu tulus tapi ketulusan itu dapat hancur dengan mudah"
"happy ending or no?" keep reading the next part (epilog) =)
Rain-love story
Oh baby...words that wanted to say to you
The words that made me sad in my heart
Even though we fell in love very much
But cannot overcome that reason
Like a fool cannot send any words
Give me one more chance
I don't know
Did your heart changed?
Is not too late right?
Prayed but you turned away coldly
The words that made me sad in my heart
Even though we fell in love very much
But cannot overcome that reason
Like a fool cannot send any words
Give me one more chance
I don't know
Did your heart changed?
Is not too late right?
Prayed but you turned away coldly
Kamis, 08 Maret 2012
Love Answer (Part 4 - A)
"Gk ada yang gw gk inget tentang lu"
"akhirnya gw sampe juga di toko bunga ini, wew ..."
Flashback
3 hari sebelumnya
Ryan yang luntang lantung seperti pengemis tetap berjalan melewati keramaian kota hanya untuk mendapatkan 1 perkerjaan, sebenarnya banyak yang ingin menerimanya bekerja part time tapi entah kenapa Ryan menolak semua tawaran part time itu dengan alasan "sibuk"
Sudah hampir sekitar 5 toko yang ia kunjungi tapi ia tetap menolaknya, ia melewati sedikit gang-gang kecil, dan berbelok ke arah kiri , tiba-tiba matanya melihat ke arah toko bunga yang cukup terkenal flow shop, Ryan membacanya dan sedikit ragu .. ia memutuskan untuk kembali esok hari.
2 hari sebelumnya
Ryan terbelalak kaget membaca tawaran perkejaan flow-shop yang di tambahkan , khusus cowo berbadan tinggi dan terlihat baik. Jujur aja Ryan itu lumayan tinggi dan tampangnya yang pasti bukan kaya kriminal - kriminal yang sering muncul di TV, tapi Ryan masih ragu.
1 hari seblumnya
"Di cari cowo yang badannya tinggi , terlihat alim , jago mat" .. Ryan tambah kaget membaca isi tawaran itu , isi tawaran itu semua terlihat mirip dengan sosok dirinya. Sekarang ia yakin kalau ia bakal diterima , ia yakin
Flashback-end
Siap atau gk siap ia segera membuka pintu Flow-shop yang terbuat dari kaca itu, "Halo apakah ada orang ? saya mau melamar pekerjaan" sembari mencari tanda-tanda adanya manusia di sini.
"Hmm apakah pemiliknya sedang tidak ada?" Gumam Ryan pelan. "Halooo apakah ada orang?" sekali lagi Rian mengucapkan lagi dan sekarang agak sedikit berteriak ... Tapi tidak ada jawaban satupun, Rian cukup kesal dengan "permainan" ini. Ia memutuskan untuk melihat-lihat toko Flow-shop itu
Rian berjalan ke arah rumah kaca yang di desain seunik mungkin , di tengah-tengahnya terdapat air pancur dan juga patung cupid di situ, entah tapi menurut Rian pasti pemiliknya terobsesi dengan cinta .. Rian berjalan lebih lanjut untuk melihat-lihat rumah kaca itu.
setelah hampir 15 menit ia berjalan-jalan mengitari rumah kaca itu. Ada 1 bunga yang menurutnya cukup menarik ... Bunga mawar biru ... Menurutnya bunga itu mempunyai semacam aura yang menghipnotis orang-orang, bunga itu menampakkan kesedihan ... Lain halnya dengan bunga berwarna putih itu .. Rian merasakan itu seperti kasih sayang ibunya.
"Hei apakah kau mau berdiam di situ terus sambil memandang bungaku itu ? Tidak kau harus melakukan sesuatu yang lebih penting ?"
"what?" Ryan segera membalikkan tubuhnya ke belakang dan ia melihat sesosok pria ..
Menurut dia . Pria itu sepertinya orang kuliahan S1, memakai kacamata dan cukup pintar membuat kaget ...
"Kau kesini untuk mencari kerja kan?" kata pria itu
"bagaimana kau tahu?" kata Ryan kaget untuk ke dua kalinya
"sudah ku duga"
Pria itu mengitari Ryan dan mencermati Ryan ia seperti seorang pemburu yang memata-matai mangsanya ...
"Jadi apa keahlianmu?" kata pria itu singkat
"keahlianku tidak ada, aku hanya ingin mencari part time job"
"Sepertinya aku melihat kau cukup pintar bermain dengan angka-angka"
"hah? Bagaimana kau tahu"
"Tapi kau agak ragu-ragu dalam mengambil keputusan"
"HEI BAGAIMANA KAU TAHU"
"baiklah , pertama setiap hari kau datang ke sini tapi tidak masuk ke sini, ke dua ... Setiap kau datang ke sini kau seperti sedang berpikir, dan aku cukup yakin itu adalah presentase keuntungan berkerja di toko ini"
Ryan cukup kaget dengan analisa pria itu, pria itu tidak bisa diremehkan batin Ryan
"Jadi kau mau bekerja di sini?" kata pria itu dengan tersenyum
"iya begitulah"
"baiklah pertama perkenalkan namaku Rico, pemilih toko bunga yang kecil ini"
"kau pasti bercanda bilang toko kecil"
"tidak , dan bisakah kita mulai testnya sekarang?"
"hah?test apa? di kertas tidak tertulis ada test"
"pengecualian untukmu"
"hmmphh baiklah"
"soal pertama apa yang kau rasakan dari bunga yang ada di sini"
"pertama aku tidak tau soal bunga tapi yang aku rasakan bunga di sini senang dengan perawatanmu itu tapi tidak untuk bunga mawar berwarna biru itu, darimana kau mendapatkannya?"
"dari Jepang , kau betul ... Apa yang kau rasakan dari bunga itu?"
"kesedihan" jawab Ryan singkat
"BAIK KAU DITERIMA"
Rico menepuk pundak Ryan pertanda bahwa Ryan sudah diterima ... Tapi entah mengapa ia harus berhati-hati terhadap Rico ini .. Entah mengapa, tapi sudahlah kata Ryan ..
"Besok kau bisa mulai berkerja, upah sesuai yang ada di kertas"
"baik boss"
keesokan harinya di hujan yang mendung ,
"boss aku datang"
"kukira kau tidak datang, cepat layani tamu kita"
Hari itu pengunjung tidak terlalu banyak, tapi Ryan dikagetkan dengan kedatangan seseorang .. Guess who ? Not RAN but its Refant ...
Part 4-A - END (harus ada part a-b lagi nih kayanya)
"akhirnya gw sampe juga di toko bunga ini, wew ..."
Flashback
3 hari sebelumnya
Ryan yang luntang lantung seperti pengemis tetap berjalan melewati keramaian kota hanya untuk mendapatkan 1 perkerjaan, sebenarnya banyak yang ingin menerimanya bekerja part time tapi entah kenapa Ryan menolak semua tawaran part time itu dengan alasan "sibuk"
Sudah hampir sekitar 5 toko yang ia kunjungi tapi ia tetap menolaknya, ia melewati sedikit gang-gang kecil, dan berbelok ke arah kiri , tiba-tiba matanya melihat ke arah toko bunga yang cukup terkenal flow shop, Ryan membacanya dan sedikit ragu .. ia memutuskan untuk kembali esok hari.
2 hari sebelumnya
Ryan terbelalak kaget membaca tawaran perkejaan flow-shop yang di tambahkan , khusus cowo berbadan tinggi dan terlihat baik. Jujur aja Ryan itu lumayan tinggi dan tampangnya yang pasti bukan kaya kriminal - kriminal yang sering muncul di TV, tapi Ryan masih ragu.
1 hari seblumnya
"Di cari cowo yang badannya tinggi , terlihat alim , jago mat" .. Ryan tambah kaget membaca isi tawaran itu , isi tawaran itu semua terlihat mirip dengan sosok dirinya. Sekarang ia yakin kalau ia bakal diterima , ia yakin
Flashback-end
Siap atau gk siap ia segera membuka pintu Flow-shop yang terbuat dari kaca itu, "Halo apakah ada orang ? saya mau melamar pekerjaan" sembari mencari tanda-tanda adanya manusia di sini.
"Hmm apakah pemiliknya sedang tidak ada?" Gumam Ryan pelan. "Halooo apakah ada orang?" sekali lagi Rian mengucapkan lagi dan sekarang agak sedikit berteriak ... Tapi tidak ada jawaban satupun, Rian cukup kesal dengan "permainan" ini. Ia memutuskan untuk melihat-lihat toko Flow-shop itu
Rian berjalan ke arah rumah kaca yang di desain seunik mungkin , di tengah-tengahnya terdapat air pancur dan juga patung cupid di situ, entah tapi menurut Rian pasti pemiliknya terobsesi dengan cinta .. Rian berjalan lebih lanjut untuk melihat-lihat rumah kaca itu.
setelah hampir 15 menit ia berjalan-jalan mengitari rumah kaca itu. Ada 1 bunga yang menurutnya cukup menarik ... Bunga mawar biru ... Menurutnya bunga itu mempunyai semacam aura yang menghipnotis orang-orang, bunga itu menampakkan kesedihan ... Lain halnya dengan bunga berwarna putih itu .. Rian merasakan itu seperti kasih sayang ibunya.
"Hei apakah kau mau berdiam di situ terus sambil memandang bungaku itu ? Tidak kau harus melakukan sesuatu yang lebih penting ?"
"what?" Ryan segera membalikkan tubuhnya ke belakang dan ia melihat sesosok pria ..
Menurut dia . Pria itu sepertinya orang kuliahan S1, memakai kacamata dan cukup pintar membuat kaget ...
"Kau kesini untuk mencari kerja kan?" kata pria itu
"bagaimana kau tahu?" kata Ryan kaget untuk ke dua kalinya
"sudah ku duga"
Pria itu mengitari Ryan dan mencermati Ryan ia seperti seorang pemburu yang memata-matai mangsanya ...
"Jadi apa keahlianmu?" kata pria itu singkat
"keahlianku tidak ada, aku hanya ingin mencari part time job"
"Sepertinya aku melihat kau cukup pintar bermain dengan angka-angka"
"hah? Bagaimana kau tahu"
"Tapi kau agak ragu-ragu dalam mengambil keputusan"
"HEI BAGAIMANA KAU TAHU"
"baiklah , pertama setiap hari kau datang ke sini tapi tidak masuk ke sini, ke dua ... Setiap kau datang ke sini kau seperti sedang berpikir, dan aku cukup yakin itu adalah presentase keuntungan berkerja di toko ini"
Ryan cukup kaget dengan analisa pria itu, pria itu tidak bisa diremehkan batin Ryan
"Jadi kau mau bekerja di sini?" kata pria itu dengan tersenyum
"iya begitulah"
"baiklah pertama perkenalkan namaku Rico, pemilih toko bunga yang kecil ini"
"kau pasti bercanda bilang toko kecil"
"tidak , dan bisakah kita mulai testnya sekarang?"
"hah?test apa? di kertas tidak tertulis ada test"
"pengecualian untukmu"
"hmmphh baiklah"
"soal pertama apa yang kau rasakan dari bunga yang ada di sini"
"pertama aku tidak tau soal bunga tapi yang aku rasakan bunga di sini senang dengan perawatanmu itu tapi tidak untuk bunga mawar berwarna biru itu, darimana kau mendapatkannya?"
"dari Jepang , kau betul ... Apa yang kau rasakan dari bunga itu?"
"kesedihan" jawab Ryan singkat
"BAIK KAU DITERIMA"
Rico menepuk pundak Ryan pertanda bahwa Ryan sudah diterima ... Tapi entah mengapa ia harus berhati-hati terhadap Rico ini .. Entah mengapa, tapi sudahlah kata Ryan ..
"Besok kau bisa mulai berkerja, upah sesuai yang ada di kertas"
"baik boss"
keesokan harinya di hujan yang mendung ,
"boss aku datang"
"kukira kau tidak datang, cepat layani tamu kita"
Hari itu pengunjung tidak terlalu banyak, tapi Ryan dikagetkan dengan kedatangan seseorang .. Guess who ? Not RAN but its Refant ...
Part 4-A - END (harus ada part a-b lagi nih kayanya)
Selasa, 06 Maret 2012
Love Answer (Part 3)
"Sesuatu yang lebih mematikan dari mat , cinta .."
mereka mengikuti Ryan dan Cewe itu ... Mereka penasaran akan dibawa kemana Ryan ? ... Mereka sampai di UKS ... Mereka mengintip dan menguping pembicaraan Ryan dengan cewe itu ... Tapi ternyata lubang angin itu terlalu sempit untuk mereka bertiga dan .... Tiba-tiba Ryan keluar ... Matilah kita .. Kata Anto ...
"WOY NGAPAIN LU PADA DI SINI , PERGI LU" teriak Ryan dengan cukup bernada emosi
"ehh ampun .. Bang .."Kata Anto dan Refant dan Andy pastinya
Mereka langsung pergi ke meninggalkan Ryan dengan si cewe itu ..
"Ayo sini gw obatin , nanti luka lu makin parah loh" kata si cewe itu dengan penuh bersalah
"gk usah" jawab Ryan singkat
Tanpa pikir panjang si cewe itu segera menarik tangan Ryan .. Dan mendorong Ryan sekuat tenaga hingga ia duduk di kursi.
"apa-apaan ini" Cela Ryan yang kaget bahwa ia didorong oleh seorang cewe
"tutup mulutmu" Si cewe itu balik mengancam
"AWWW pelan, pelan" Ryan langsung berteriak ketika obat yang di olesi di kapas itu menyentuh pipi Ryan
"Cowo bukan sih ? Masa gitu aja sakit" kata si cewe penuh kemenangan
"yah udah , lu cewe bukan sih ? Kasar amat"
"gw cewe , lu gk bisa liat .. Gw cakep gini ?" sambil tetap mengolesi pipi Ryan
Menurut Ryan sendiri cewe yang di hadapannya itu .. Cukup menarik dan enak di ajak ngobrol tapi karena di pertemuan sebelum-sebelumnya makan Ryan menyimpulkan kalo si Cewe itu adalah cewe yang membawa kesialan.
"Nama lu siapa ?" ucap Ryan dengan mata menganalisa ke cewe itu (kaya mat aja bang)
"panggil aja gw RIN" tentu saja sambil mengobati pipi Ryan
"huft -.- nama lengkapnya atuh"
"ada aja =p"
"cih -.-"
"kalo nama lu ? ._."
"nama gw Ryan , panggil aja gw Iyan kalo mau unyu maksimal"
"jiakakaka , btw maaf yah yang udah-udah ._."
"Iya cewe pembawa ..."
"pembawa apa ?"
"gk jadi deh =p ada aja"
Rin langsung memasang muka bete yang tentu aja bikin Ryan puas dengan pembalasan dendamnya, emang si Ryan ini .... Ryan sebenernya gk mau berurusan lagi ama cewe ini, menurut dia bisa-bisa kalo deket ma si Rin nanti ada kesialan lagi , hii tapi begitulah mereka berdua menikmati obrolan mereka ..
"Eh nih no HP gw, simpen aja sebagai permintaan maaf gw" sambil mengedipkan sebelah mata
"kepedeaan , kenarsisan , cih -.-" Ryan langsung merobek kertas itu dan membuangnya
"HEY GK TAU BERTERIMAKASIH"
"Plaaaak" tamparan dari cewe mendarat di sebelah kiri .. Dan selamat kepada Ryan mendapat dua tamparan dalam 1 hari ...
Rin langsung pergi gitu aja tanpa kata-kata perpisahan. Meninggalkan Ryan yang hanya cengo padahal Ryan hanya bercanda, kenapa dia jadi marah ? Ryan hanya bisa terdiam memegangi pipinya ... "Tuhan kenapa cewe bisa serumit ini" seru batin Ryan.
"887xxxxxx" "padahal gw udah nginget tuh nomor , gw cuman bercanda -.-"
Ryan sekarang hanya bisa menggumam pelan menyebutkan nomor itu berulang-ulang
tanpa sadar, keberadaan Rin sudah menarik perhatiannya untuk pertama kali ..
"pulang gw harus sms tuh cewe" tekad Ryan dengan berapi-api
sesampainya di rumah ...
Ryan yang tidak sabaran langsung mengambil langkah cepat untuk mengambil HP dari kamarnya , ia langsung mengetik serangkain kata permintaan maaf .. Tapi aneh sekali ... Kali ini Ryan sibuk memikirkan kata-kata yang pas untuk seorang cewe yang sudah menamparnya,
"Maaf yah gw tadi cuman bercanda" akhirnya Ryan mengirim sms itu
"ini siapa ?" balesan dari sms tadi
"ini Ryan"
"ohh Ryan iya gw maafin , mulai sekarang lu jadi budak gw yah =p"
"gimana , kalo lu aja ? =p?"
Tanpa sadar sms mereka terus berlanjut tiap hari , tiap hari tidak ada kata tidak ada sms dari Rin. Mereka ber-sms-an ria . Setiap ada kesempatan. Setiap ada waktu ....
Rian hanya bisa bertanya ... Apakah ini yang dinamakan cinta ?
selang beberapa hari ...
"tiiiiit"
sebuah sms masuk dari Rin
"dateng yah ke ulang tahunku =) minggu depan, =p"
WHAAAT , mampus gw -.- uang jajan gw menipis lagi , kalo gini caranya gw harus cari part time !. Semoga dapet Tuhan ...
Kemanakah Tuhan akan menunjukkan jalan Ryan ? Will he standing beside her ? Bisakah dia mendapat pekerjaan di umurnya yang masih muda ? Selama ada cinta ...
mereka mengikuti Ryan dan Cewe itu ... Mereka penasaran akan dibawa kemana Ryan ? ... Mereka sampai di UKS ... Mereka mengintip dan menguping pembicaraan Ryan dengan cewe itu ... Tapi ternyata lubang angin itu terlalu sempit untuk mereka bertiga dan .... Tiba-tiba Ryan keluar ... Matilah kita .. Kata Anto ...
"WOY NGAPAIN LU PADA DI SINI , PERGI LU" teriak Ryan dengan cukup bernada emosi
"ehh ampun .. Bang .."Kata Anto dan Refant dan Andy pastinya
Mereka langsung pergi ke meninggalkan Ryan dengan si cewe itu ..
"Ayo sini gw obatin , nanti luka lu makin parah loh" kata si cewe itu dengan penuh bersalah
"gk usah" jawab Ryan singkat
Tanpa pikir panjang si cewe itu segera menarik tangan Ryan .. Dan mendorong Ryan sekuat tenaga hingga ia duduk di kursi.
"apa-apaan ini" Cela Ryan yang kaget bahwa ia didorong oleh seorang cewe
"tutup mulutmu" Si cewe itu balik mengancam
"AWWW pelan, pelan" Ryan langsung berteriak ketika obat yang di olesi di kapas itu menyentuh pipi Ryan
"Cowo bukan sih ? Masa gitu aja sakit" kata si cewe penuh kemenangan
"yah udah , lu cewe bukan sih ? Kasar amat"
"gw cewe , lu gk bisa liat .. Gw cakep gini ?" sambil tetap mengolesi pipi Ryan
Menurut Ryan sendiri cewe yang di hadapannya itu .. Cukup menarik dan enak di ajak ngobrol tapi karena di pertemuan sebelum-sebelumnya makan Ryan menyimpulkan kalo si Cewe itu adalah cewe yang membawa kesialan.
"Nama lu siapa ?" ucap Ryan dengan mata menganalisa ke cewe itu (kaya mat aja bang)
"panggil aja gw RIN" tentu saja sambil mengobati pipi Ryan
"huft -.- nama lengkapnya atuh"
"ada aja =p"
"cih -.-"
"kalo nama lu ? ._."
"nama gw Ryan , panggil aja gw Iyan kalo mau unyu maksimal"
"jiakakaka , btw maaf yah yang udah-udah ._."
"Iya cewe pembawa ..."
"pembawa apa ?"
"gk jadi deh =p ada aja"
Rin langsung memasang muka bete yang tentu aja bikin Ryan puas dengan pembalasan dendamnya, emang si Ryan ini .... Ryan sebenernya gk mau berurusan lagi ama cewe ini, menurut dia bisa-bisa kalo deket ma si Rin nanti ada kesialan lagi , hii tapi begitulah mereka berdua menikmati obrolan mereka ..
"Eh nih no HP gw, simpen aja sebagai permintaan maaf gw" sambil mengedipkan sebelah mata
"kepedeaan , kenarsisan , cih -.-" Ryan langsung merobek kertas itu dan membuangnya
"HEY GK TAU BERTERIMAKASIH"
"Plaaaak" tamparan dari cewe mendarat di sebelah kiri .. Dan selamat kepada Ryan mendapat dua tamparan dalam 1 hari ...
Rin langsung pergi gitu aja tanpa kata-kata perpisahan. Meninggalkan Ryan yang hanya cengo padahal Ryan hanya bercanda, kenapa dia jadi marah ? Ryan hanya bisa terdiam memegangi pipinya ... "Tuhan kenapa cewe bisa serumit ini" seru batin Ryan.
"887xxxxxx" "padahal gw udah nginget tuh nomor , gw cuman bercanda -.-"
Ryan sekarang hanya bisa menggumam pelan menyebutkan nomor itu berulang-ulang
tanpa sadar, keberadaan Rin sudah menarik perhatiannya untuk pertama kali ..
"pulang gw harus sms tuh cewe" tekad Ryan dengan berapi-api
sesampainya di rumah ...
Ryan yang tidak sabaran langsung mengambil langkah cepat untuk mengambil HP dari kamarnya , ia langsung mengetik serangkain kata permintaan maaf .. Tapi aneh sekali ... Kali ini Ryan sibuk memikirkan kata-kata yang pas untuk seorang cewe yang sudah menamparnya,
"Maaf yah gw tadi cuman bercanda" akhirnya Ryan mengirim sms itu
"ini siapa ?" balesan dari sms tadi
"ini Ryan"
"ohh Ryan iya gw maafin , mulai sekarang lu jadi budak gw yah =p"
"gimana , kalo lu aja ? =p?"
Tanpa sadar sms mereka terus berlanjut tiap hari , tiap hari tidak ada kata tidak ada sms dari Rin. Mereka ber-sms-an ria . Setiap ada kesempatan. Setiap ada waktu ....
Rian hanya bisa bertanya ... Apakah ini yang dinamakan cinta ?
selang beberapa hari ...
"tiiiiit"
sebuah sms masuk dari Rin
"dateng yah ke ulang tahunku =) minggu depan, =p"
WHAAAT , mampus gw -.- uang jajan gw menipis lagi , kalo gini caranya gw harus cari part time !. Semoga dapet Tuhan ...
Kemanakah Tuhan akan menunjukkan jalan Ryan ? Will he standing beside her ? Bisakah dia mendapat pekerjaan di umurnya yang masih muda ? Selama ada cinta ...
Remembering (Trailer)
Remembering ... Akhirnya setelah perdebatan gw (anto) dengan ade gw yang
cukup PERFECTIONIS terhadap segala hal ... Gw memutuskan untuk
melanjutkan cerita Break a Day yang di adaptasi/diedit dari cerita
Refant.(selamat kepada ade gw yang sudah memenangkan perdebatan ini)
"seandainya gw bisa patahin hari buat ngulang lagi kejadian itu. PASTI GW PATAHIN tapi sekarang harapan itu udah gak ada lagi ... "
"Patahkan Hari ini untuk Hari Lalu atau Hari Depan ?"
"ini akan lebih mudah , kalo kau melupakanku saja ..."
LAST STORY
Chika terbelalak kaget membaca isi puisi itu ... ia langsung terjatuh begitu saja ... Buket bunganya ikut terjatuh ... Ia ingin mengejar Refant tapi itu semua sudah terlambat ... Refant sudah meninggalkan Chika , buket bunganya , coklatnya dan harapannya ....
"Jangan pernah berharap tentang cinta , ia hanya akan membuatmu terjatuh
semakin dalam harapanmu akan cinta , semakin dalam kejatuhanmu
Apa salahnya berharap ?
Gk ada salahnya berharap, tapi seandainya harapan itu udah gak ada
Gw akan selalu mengingat harapan yang pernah gw harapin ..."
Bagaimana dengan keadaan Refant setelah ia berbohong kepada Mevi ?
Bagaimana dengan Chika yang pertama kali mengetahui semua kebenaran ?
Apakah Mevi masih mencintai Refant ?
Begitukah juga dengan Refant ?
Lalu kalau mereka saling mencintai apakah mereka bisa bersatu ?
Semua pertanyaan itu masih kebayang di otak gw , jadi pastiiin aja .. Liat blog gw antara tanggal 10-17 (semoga gw post wakakka)
"Do you still REMEMBER when you meet me ?"'
Love answer tetep gw update hari ini =)
"seandainya gw bisa patahin hari buat ngulang lagi kejadian itu. PASTI GW PATAHIN tapi sekarang harapan itu udah gak ada lagi ... "
"Patahkan Hari ini untuk Hari Lalu atau Hari Depan ?"
"ini akan lebih mudah , kalo kau melupakanku saja ..."
LAST STORY
Chika terbelalak kaget membaca isi puisi itu ... ia langsung terjatuh begitu saja ... Buket bunganya ikut terjatuh ... Ia ingin mengejar Refant tapi itu semua sudah terlambat ... Refant sudah meninggalkan Chika , buket bunganya , coklatnya dan harapannya ....
"Jangan pernah berharap tentang cinta , ia hanya akan membuatmu terjatuh
semakin dalam harapanmu akan cinta , semakin dalam kejatuhanmu
Apa salahnya berharap ?
Gk ada salahnya berharap, tapi seandainya harapan itu udah gak ada
Gw akan selalu mengingat harapan yang pernah gw harapin ..."
Bagaimana dengan keadaan Refant setelah ia berbohong kepada Mevi ?
Bagaimana dengan Chika yang pertama kali mengetahui semua kebenaran ?
Apakah Mevi masih mencintai Refant ?
Begitukah juga dengan Refant ?
Lalu kalau mereka saling mencintai apakah mereka bisa bersatu ?
Semua pertanyaan itu masih kebayang di otak gw , jadi pastiiin aja .. Liat blog gw antara tanggal 10-17 (semoga gw post wakakka)
"Do you still REMEMBER when you meet me ?"'
Love answer tetep gw update hari ini =)
Senin, 05 Maret 2012
Love Answer (Part 2)
"Walaupun kamu bukan milikku lagi, percayalah aku akan tetap menopangmu"
Sekilas ia melihat si cewe akan mendapat tamparan yang cukup keras dari si cowo ... WOW apa yang terjadi ? .. Untuk sesaat juga Ryan reflek berlari ...
"What the hell man" Gila .. Ryan langsung berlari menuju arah si cewe itu berharap ia dapat meminjam sedikit waktu agar si cewe itu tidak mendapat tamparan dari cowo itu ... Tentu saja langkah Ryan yang cukup besar ditambah posturnya yang tinggi berhasil mendukung Ryan sampai di tepat cewe dengan tepat waktu ...
tapi ...
"PLAAAK"
Ryan emang berhasil sampe di tempat cewe itu dengan selamat tapi .... 1 tamparan yang cukup keras dari si cowo berhasil juga mendarat di pipi kanan Ryan .. Untungnya Ryan tidak sampai mengeluarkan darah ia hanya mengeluarkan sedikit air dari mulutnya
Saat itu juga keadaan langsung ngefreeze ... Si cewe gk tau mau ngomong apa .. Ia hanya menutupi mulutnya sementara si cowo sedikit kaget . Menyadari tamparannya itu di tangkis oleh pipi Ryan yang tidak berdosa sama sekali .. Ryan ? Ryan hanya bisa memegang pipinya .... Berharap rasa sakit itu sedikit berkurang .
"HEY NGAPAIN LU IKUT CAMPUR URUSAN GW !" seketika juga si cowo langsung ngebentak ..
"..." Sebenernya Ryan pengen membalas dengan 1 tonjokan yang cukup keras tapi apa daya .. Semua itu tertahan oleh pipinya yang sakit
"Udahlah Chie ..." kata cewe berkacamata itu dengan rintihannya
"What the hell .. Namanya Chie kaya cewe aja" Batin Ryan menghina dalam hati
Chie menarik keras kerah Ryan , Kalo Ryan pendek mungkin saja ia sudah terangkat ke atas ... Dan 1 kepalan tangan sudah siap menerpa pipi kirinya ...
"STOP ! KALIAN NGAPAIN !?" Guru Killer yang menghukum Ryan langsung keluar dan menegur mereka bertiga ... Seketika itu juga anak-anak yang mendengar teriakan itu keluar dan melihat di situ ada RYAN , CHIE DAN CEWE ITU ... Tidak hanya anak-anak kelas Ryan tapi juga anak - anak lain ..
Dan sekarang bertambahlah kesialan Ryan ... -.-
1. Kena tamparan yang gk seharusnya
2. Pasti dihukum guru
3. Sekarang anak-anak 1 sekolah Ryan berasumsi kalo Ryan terlibat cinta segitiga.
Ryan , Chie kalian berdua masuk ke Ruang bapak ... WHAAAAT .. Ryan berteriak kelas dalam hatinya .. Kenapa si cewe sialan itu gk dipanggil juga ... Damn man ... Apa boleh buat . Ryan harus masuk bersama Chie ke ruang Guru killer itu ...
"Ini bukan salah Ryan Pak , biar saya yang menjelaskan semuanya" kata cewe itu dengan berkaca-kaca ..
"palingan juga muna , cih" kata Ryan dalam hati lagi ..
"YA SUDAH KALIAN SAYA LEPASKAN TAPI KALO TERNYATA KAMU MEMANG SENGAJA MELAKUKAN ITU , KALIAN BERDUA SAYA PANGGIL" Guru killer itu membentak mereka berdua
"baik pak " kata Chie dan Ryan bersama-sama.
Ryan yang gk punya pilihan lagi .. Terpaksa berjalan ke kelasnya ... Padahal ia ingin membalaskan satu tinju saja di pipinya ... "awas kau" kata Ryan dengan penuh emosi ... Tapi ternyata Ryan belum menyadari kalo semua pasang mata sekarang mengawasi Ryan ..
Ternyata semua murid masih melihat ke arah Ryan , Chie dan Cewe gk jelas itu ... "Sial ..." Kata Ryan sambil menundukkan kepalanya ...
Sesampainya di kelas ...
"Yan lu terlibat cinta segitiga ?"
"Yan keren lu berantem ama cowo lain !"
"Yan jangan tinggalkan akuuu .." <= Maho
"STOOOOOP GW TADI DI HAJAR BUKAN MENGHAJAR " Ryan sedikit emosi diledekin oleh teman kelasnya ...
Tapi ledakan ledekan dari temannya tidak bisa berhenti ,,, Ryan hanya bisa pasrah ,,, Pasrah menunggu bel istirahat ...
Bel istirahat pun berbunyi ...
"AHH POKOKNYA GW GK MAU KETEMU MA CEWE ITU LAGI .."
5 detik setelah Ryan ngomong seperti itu ..
Tiba-tiba Cewe itu datang dan menarik Ryan ke suatu tempat ...
Ryan hanya bisa menurut saja , karena ia belum bisa banyak berbicara akibat tamparan CHIE ..
Sekilas Anto , Andy , dan Refant melihat Ryan ditarik oleh seorang cewe ... dan Temannya sekarang beranggapan ..
"Temen gw lagi fall in love"
"mari kita selidiki "kata Anto dengan bersemangat
"ayoooo" kata Andy dan Refant
mereka mengikuti Ryan dan Cewe itu ... Mereka penasaran akan dibawa kemana Ryan ? ... Mereka sampai di UKS ... Mereka mengintip dan menguping pembicaraan Ryan dengan cewe itu ... Tapi ternyata lubang angin itu terlalu sempit untuk mereka bertiga dan .... Tiba-tiba Ryan keluar ... Matilah kita .. Kata Anto ...
Part 2 - End !
Sekilas ia melihat si cewe akan mendapat tamparan yang cukup keras dari si cowo ... WOW apa yang terjadi ? .. Untuk sesaat juga Ryan reflek berlari ...
"What the hell man" Gila .. Ryan langsung berlari menuju arah si cewe itu berharap ia dapat meminjam sedikit waktu agar si cewe itu tidak mendapat tamparan dari cowo itu ... Tentu saja langkah Ryan yang cukup besar ditambah posturnya yang tinggi berhasil mendukung Ryan sampai di tepat cewe dengan tepat waktu ...
tapi ...
"PLAAAK"
Ryan emang berhasil sampe di tempat cewe itu dengan selamat tapi .... 1 tamparan yang cukup keras dari si cowo berhasil juga mendarat di pipi kanan Ryan .. Untungnya Ryan tidak sampai mengeluarkan darah ia hanya mengeluarkan sedikit air dari mulutnya
Saat itu juga keadaan langsung ngefreeze ... Si cewe gk tau mau ngomong apa .. Ia hanya menutupi mulutnya sementara si cowo sedikit kaget . Menyadari tamparannya itu di tangkis oleh pipi Ryan yang tidak berdosa sama sekali .. Ryan ? Ryan hanya bisa memegang pipinya .... Berharap rasa sakit itu sedikit berkurang .
"HEY NGAPAIN LU IKUT CAMPUR URUSAN GW !" seketika juga si cowo langsung ngebentak ..
"..." Sebenernya Ryan pengen membalas dengan 1 tonjokan yang cukup keras tapi apa daya .. Semua itu tertahan oleh pipinya yang sakit
"Udahlah Chie ..." kata cewe berkacamata itu dengan rintihannya
"What the hell .. Namanya Chie kaya cewe aja" Batin Ryan menghina dalam hati
Chie menarik keras kerah Ryan , Kalo Ryan pendek mungkin saja ia sudah terangkat ke atas ... Dan 1 kepalan tangan sudah siap menerpa pipi kirinya ...
"STOP ! KALIAN NGAPAIN !?" Guru Killer yang menghukum Ryan langsung keluar dan menegur mereka bertiga ... Seketika itu juga anak-anak yang mendengar teriakan itu keluar dan melihat di situ ada RYAN , CHIE DAN CEWE ITU ... Tidak hanya anak-anak kelas Ryan tapi juga anak - anak lain ..
Dan sekarang bertambahlah kesialan Ryan ... -.-
1. Kena tamparan yang gk seharusnya
2. Pasti dihukum guru
3. Sekarang anak-anak 1 sekolah Ryan berasumsi kalo Ryan terlibat cinta segitiga.
Ryan , Chie kalian berdua masuk ke Ruang bapak ... WHAAAAT .. Ryan berteriak kelas dalam hatinya .. Kenapa si cewe sialan itu gk dipanggil juga ... Damn man ... Apa boleh buat . Ryan harus masuk bersama Chie ke ruang Guru killer itu ...
"Ini bukan salah Ryan Pak , biar saya yang menjelaskan semuanya" kata cewe itu dengan berkaca-kaca ..
"palingan juga muna , cih" kata Ryan dalam hati lagi ..
"YA SUDAH KALIAN SAYA LEPASKAN TAPI KALO TERNYATA KAMU MEMANG SENGAJA MELAKUKAN ITU , KALIAN BERDUA SAYA PANGGIL" Guru killer itu membentak mereka berdua
"baik pak " kata Chie dan Ryan bersama-sama.
Ryan yang gk punya pilihan lagi .. Terpaksa berjalan ke kelasnya ... Padahal ia ingin membalaskan satu tinju saja di pipinya ... "awas kau" kata Ryan dengan penuh emosi ... Tapi ternyata Ryan belum menyadari kalo semua pasang mata sekarang mengawasi Ryan ..
Ternyata semua murid masih melihat ke arah Ryan , Chie dan Cewe gk jelas itu ... "Sial ..." Kata Ryan sambil menundukkan kepalanya ...
Sesampainya di kelas ...
"Yan lu terlibat cinta segitiga ?"
"Yan keren lu berantem ama cowo lain !"
"Yan jangan tinggalkan akuuu .." <= Maho
"STOOOOOP GW TADI DI HAJAR BUKAN MENGHAJAR " Ryan sedikit emosi diledekin oleh teman kelasnya ...
Tapi ledakan ledekan dari temannya tidak bisa berhenti ,,, Ryan hanya bisa pasrah ,,, Pasrah menunggu bel istirahat ...
Bel istirahat pun berbunyi ...
"AHH POKOKNYA GW GK MAU KETEMU MA CEWE ITU LAGI .."
5 detik setelah Ryan ngomong seperti itu ..
Tiba-tiba Cewe itu datang dan menarik Ryan ke suatu tempat ...
Ryan hanya bisa menurut saja , karena ia belum bisa banyak berbicara akibat tamparan CHIE ..
Sekilas Anto , Andy , dan Refant melihat Ryan ditarik oleh seorang cewe ... dan Temannya sekarang beranggapan ..
"Temen gw lagi fall in love"
"mari kita selidiki "kata Anto dengan bersemangat
"ayoooo" kata Andy dan Refant
mereka mengikuti Ryan dan Cewe itu ... Mereka penasaran akan dibawa kemana Ryan ? ... Mereka sampai di UKS ... Mereka mengintip dan menguping pembicaraan Ryan dengan cewe itu ... Tapi ternyata lubang angin itu terlalu sempit untuk mereka bertiga dan .... Tiba-tiba Ryan keluar ... Matilah kita .. Kata Anto ...
Part 2 - End !
Minggu, 04 Maret 2012
Love Answer (Part 1)
"Cinta itu gk kaya mat yang jawabannya pasti"
(cerita ini berlangsung sedikit setelah kejadian something about my friend == yang Mei jangan dipikirin pokoknya sedikit setelah kejadian Something About My Friend)
Setiba di lantai 3 ... Pandangannya berkelit meliha sesuatu ... Ia melihat seorang cewe menutupi mukanya dan seakan sedang membuang semua perasaannya ... Ia menangis ...
Apa yang akan Ryan lakukan ? Menghampirinya , nanti dikira SKSD ... Cuek aja , lewat di depan dia nanti dikira cuek banget .. "Mana situasinya masih sepi banget , masih pada ulangan" batin Ryan saat itu. "Mana mungkin gw nunggu di sini sampe tuh cewe pergi ==" Batin Ryan lagi ... Damn ... Damn ..
Akhirnya bermodal satu sandwich sisa makannya tadi ... Ia menghampiri tuh cewe ...
5 langkah dari si Cewe : "Yang bener aja, masa gw hampirin tuh cewe" Batin Ryan
4 langkah dari si Cewe : "Sumpah ni cewe nangisnya lebay"
3 langkah dari si Cewe : "Napa sih ?"
2 langkah dari si Cewe : "..."
1 langkah dari si Cewe : "Tegur dulu aja ah .."
"Jangan nangis trus , di sekolahan lagi .... Malu-maluin banget" Ucap Ryan ... Sebenernya Ryan itu gak bermaksud kaya gitu tapi apa boleh buat ... Canggung banget baru ketemu cewe ... Dalam kondisi nangis lagi .. Langsung ngehibur ... Canggung banget .
"Suka-suka gw lah !" Bentak si cewe sambil berusaha menyerap lagi air matanya ...
"Kalo nangis yah keluarin aja -.- gw jadi malu ngeliatnya" (Ryan memukul mukanya sendiri)
"Jangan diliat lah ! " Bentakan ke dua si cewe yang membuat Ryan cukup jengkel
"Gw juga gk mau ngeliat lu tapi terliat sekali lagi terliat , okay ?" Ryan sedikit menyipitkan matanya
"...."
(Ryan mengeluarkan bungkusan Sandwichnya)
"Tuh makan dulu , siapa tau lu kelaperan terus sampe nangis ... Kata orang kalo lagi nangis makan coklat tapi sandwich juga gk papa .. sebelas dua belas lah ..." ucap Ryan santai
"...."
Tit .. Tit ... Sms masuk dari Anto , "Ryan gw tau lu suka kucing jadi cepetan jalannya kaya kucing .. OK ?" Sms yang masuk dari Anto cukup membuat Ryan jengkel ...
"Udah gw pergi dulu , dimakan tuh sandwichnya"
Ryan meninggalkan cewe itu sendirian ... "Benar-benar hari yang absurd" kata Ryan dalam hati ... "Mau gimana lagi .. fiuuh" batinnya lagi .... Ryan kembali menyusuri 1 tangga lagi dan akhirnya .. Ia bertemu Anto , Andy dan Refant yang sedang duduk ...
"Ea lama banget , lagi ngecengin cewe lu?" Kata Anto
"(gleek bener banget) gklah =="Kata Ryan
"udah-udah jangan dibahas lagi" kata Refant
"jadi lu ngapain manggil gw To?" kata Ryan
"gw mau bahas tentang Andy dan Dyan" kata Anto santainya
"Hah napa lu an ?"
"udahlah To , jangan dibahas lagi "
"masa Ryan gk tau ? itu loh ... si Andy kan lagi patah hati" kata Anto
"nape ?"
"kan Dyan dah jadian yaan ==" kata Andy (baca SOMETHING ABOUT MY FRIEND)
"haaah ? yang sabar bro " ucap Ryan menenangkan Andy
Sebenernya Ryang gk terlalu konsentrasi dalam omongan dengan teman-temannya kali ini ... Bagaimanapun ia selalu kepikiran tentang "Cewe yang menangis di bangku" kira-kira itulah sebutan baru untuk cewe tadi oleh Ryan ... "Selamat lu udah buat gw kepikiran" batin Ryan mengeluh ....
Waduh .. gw terlalu lama tadi ngomong ama Anto jadi gk nyadar bentar lagi bel -- damn ... kata Ryan yang langsung berlari dari lantai 2 ke lantai 5 .. Perjuangan yang berat ..
Sesampainya di kelas ...
"huft huft maaf pak saya telat"
"KAMU KELUAR .." Bentak pa guru
"baik pak ... huft huft (masih engos-engosan)"
"Oh Tuhan apa lagi yang bisa lebih sial dari ini -.-" Batin Ryan , untuk sesaat ia cukup menikmati berada di luar kelas , bagaimana tidak ? Ryan bisa leluasa melihat ke kiri dan ke kanan ... Tapi hal itu juga bisa jadi ancaman karena Guru Killer itu bisa keluar kapan aja.
"ngantuk banget gw .. -.- , masa gw harus tidur di sini ..." ahhh batin Ryan kesal
"HEY KAMU KERJAIN SOAL INI"
tiba-tiba guru Killer itu membentak Ryan dari belakang pintu ... Bentakan yang tidak cukup keras tapi tetap membangnkan dirinya dari mimpinya ..
"baik .. pak" kata Ryan santai ...
Pandanngannnya tidak bisa berhenti menoleh ke kiri dan ke kanan , sekilas ia melihat cewe yang tadi ia temui ... dan sepertinya ia sedang berantem dengan seorang cowo ..
"ilusi gw nih pasti" Ryan membalikkan mukanya dan melihat lagi
"kok ilusinya dua kalli sih" Ryan membalikkan lagi dan lagi
"Eh ia beneran -.-"
Sekilas ia melihat si cewe akan mendapat tamparan yang cukup keras dari si cowo ... WOW apa yang terjadi ? .. Untuk sesaat juga Ryan reflek berlari ...
Part 1 - END
(ini cerita fiksi =p jangan ditebak- tebak)
(cerita ini berlangsung sedikit setelah kejadian something about my friend == yang Mei jangan dipikirin pokoknya sedikit setelah kejadian Something About My Friend)
Setiba di lantai 3 ... Pandangannya berkelit meliha sesuatu ... Ia melihat seorang cewe menutupi mukanya dan seakan sedang membuang semua perasaannya ... Ia menangis ...
Apa yang akan Ryan lakukan ? Menghampirinya , nanti dikira SKSD ... Cuek aja , lewat di depan dia nanti dikira cuek banget .. "Mana situasinya masih sepi banget , masih pada ulangan" batin Ryan saat itu. "Mana mungkin gw nunggu di sini sampe tuh cewe pergi ==" Batin Ryan lagi ... Damn ... Damn ..
Akhirnya bermodal satu sandwich sisa makannya tadi ... Ia menghampiri tuh cewe ...
5 langkah dari si Cewe : "Yang bener aja, masa gw hampirin tuh cewe" Batin Ryan
4 langkah dari si Cewe : "Sumpah ni cewe nangisnya lebay"
3 langkah dari si Cewe : "Napa sih ?"
2 langkah dari si Cewe : "..."
1 langkah dari si Cewe : "Tegur dulu aja ah .."
"Jangan nangis trus , di sekolahan lagi .... Malu-maluin banget" Ucap Ryan ... Sebenernya Ryan itu gak bermaksud kaya gitu tapi apa boleh buat ... Canggung banget baru ketemu cewe ... Dalam kondisi nangis lagi .. Langsung ngehibur ... Canggung banget .
"Suka-suka gw lah !" Bentak si cewe sambil berusaha menyerap lagi air matanya ...
"Kalo nangis yah keluarin aja -.- gw jadi malu ngeliatnya" (Ryan memukul mukanya sendiri)
"Jangan diliat lah ! " Bentakan ke dua si cewe yang membuat Ryan cukup jengkel
"Gw juga gk mau ngeliat lu tapi terliat sekali lagi terliat , okay ?" Ryan sedikit menyipitkan matanya
"...."
(Ryan mengeluarkan bungkusan Sandwichnya)
"Tuh makan dulu , siapa tau lu kelaperan terus sampe nangis ... Kata orang kalo lagi nangis makan coklat tapi sandwich juga gk papa .. sebelas dua belas lah ..." ucap Ryan santai
"...."
Tit .. Tit ... Sms masuk dari Anto , "Ryan gw tau lu suka kucing jadi cepetan jalannya kaya kucing .. OK ?" Sms yang masuk dari Anto cukup membuat Ryan jengkel ...
"Udah gw pergi dulu , dimakan tuh sandwichnya"
Ryan meninggalkan cewe itu sendirian ... "Benar-benar hari yang absurd" kata Ryan dalam hati ... "Mau gimana lagi .. fiuuh" batinnya lagi .... Ryan kembali menyusuri 1 tangga lagi dan akhirnya .. Ia bertemu Anto , Andy dan Refant yang sedang duduk ...
"Ea lama banget , lagi ngecengin cewe lu?" Kata Anto
"(gleek bener banget) gklah =="Kata Ryan
"udah-udah jangan dibahas lagi" kata Refant
"jadi lu ngapain manggil gw To?" kata Ryan
"gw mau bahas tentang Andy dan Dyan" kata Anto santainya
"Hah napa lu an ?"
"udahlah To , jangan dibahas lagi "
"masa Ryan gk tau ? itu loh ... si Andy kan lagi patah hati" kata Anto
"nape ?"
"kan Dyan dah jadian yaan ==" kata Andy (baca SOMETHING ABOUT MY FRIEND)
"haaah ? yang sabar bro " ucap Ryan menenangkan Andy
Sebenernya Ryang gk terlalu konsentrasi dalam omongan dengan teman-temannya kali ini ... Bagaimanapun ia selalu kepikiran tentang "Cewe yang menangis di bangku" kira-kira itulah sebutan baru untuk cewe tadi oleh Ryan ... "Selamat lu udah buat gw kepikiran" batin Ryan mengeluh ....
Waduh .. gw terlalu lama tadi ngomong ama Anto jadi gk nyadar bentar lagi bel -- damn ... kata Ryan yang langsung berlari dari lantai 2 ke lantai 5 .. Perjuangan yang berat ..
Sesampainya di kelas ...
"huft huft maaf pak saya telat"
"KAMU KELUAR .." Bentak pa guru
"baik pak ... huft huft (masih engos-engosan)"
"Oh Tuhan apa lagi yang bisa lebih sial dari ini -.-" Batin Ryan , untuk sesaat ia cukup menikmati berada di luar kelas , bagaimana tidak ? Ryan bisa leluasa melihat ke kiri dan ke kanan ... Tapi hal itu juga bisa jadi ancaman karena Guru Killer itu bisa keluar kapan aja.
"ngantuk banget gw .. -.- , masa gw harus tidur di sini ..." ahhh batin Ryan kesal
"HEY KAMU KERJAIN SOAL INI"
tiba-tiba guru Killer itu membentak Ryan dari belakang pintu ... Bentakan yang tidak cukup keras tapi tetap membangnkan dirinya dari mimpinya ..
"baik .. pak" kata Ryan santai ...
Pandanngannnya tidak bisa berhenti menoleh ke kiri dan ke kanan , sekilas ia melihat cewe yang tadi ia temui ... dan sepertinya ia sedang berantem dengan seorang cowo ..
"ilusi gw nih pasti" Ryan membalikkan mukanya dan melihat lagi
"kok ilusinya dua kalli sih" Ryan membalikkan lagi dan lagi
"Eh ia beneran -.-"
Sekilas ia melihat si cewe akan mendapat tamparan yang cukup keras dari si cowo ... WOW apa yang terjadi ? .. Untuk sesaat juga Ryan reflek berlari ...
Part 1 - END
(ini cerita fiksi =p jangan ditebak- tebak)
Jumat, 02 Maret 2012
Love Answer (intro)
"Soal yang gk bisa gw jawab ? Apa itu ?"
balik lagi gw , Anto :D pemilik blog ini pastinya ... di Siang hari ini yang cukup tentram walaupun gw gk tau keadaan para blogger di sana tentram ato kagak ._. (jangan-jangan masih ada yang nangis-nangis setelah baca break a day #ngarep)
Kali ini gw mau ceritain tentang Ryan ? Pada penasaran kan ? Kalo Andy pasti udah pada tau , Refant udah pada tau .. Tapi bagaimana tentang Ryan (gw juga gk tau apa-apa ) tapi cerita fiksi ini gw persembahkan sama temen gw yang lagi jatuh cinta ... Ryan .. :) ...
And the story begin .....
"Kalian percaya ada soal yang gk mungkin di jawab ama Ryan ?" Salah satu anak murid kelas itu berteriak
"percayaaa" sahut anak-anak kelas 9A serentak
"tuh Ryan jangan merendah lagi lah -.-" kata murid kelas yang tadi
"hmm iya , iya toh daripada gw sombong ... Nanti gw gk ajarin loh to!"(nada setengah mengancam)
"iya iya boss , ampun ajarin dong " kata Anto dengan cengengesan
Ryan ... Salah satu murid jenius yang berbanding 1:1.000.000. Ryang selalu dapet 100 di setiap ulangan matnya ... Mungkin baginya soal sekolah itu cuman hal yang main-main bagi dia ... Untungnya orang jenius ini didukung dengan sikap rendah hati ... Ryan dia orang yang sempurna di mata semua yang memandangnya
Tapi bagi Ryan sendiri ... Ia adalah pribadi yang kalah dalam segala hal .. Yah dia emang super merendah .. Super merendaaah ...
Back to Story ...
Ryan dengan sigap mengambil pulpen dan peralatan lainnya untuk mulai menjawab ulangan matnya itu , Ternyata kelasnya akan menghadapi ulangan mat yang menurut teman-temannya agak mengerikan ... Tentu saja Ryan akan berkomentar dengan nada yang sama ... Kalau ia tidak bisa dengan ulangan mat kali ini tapi tentu saja itu kebohongan ..
Ulangan Mat selesai .... Ryan langsung Istirahat saat itu juga ...
Dia langsung mengambil tempat makannya dan mulai makan sendirian ...
Hal ini bukan berarti ia kesepian tapi ia sendiri rasanya agak menikmati angin yang menerpa tubuhnya ..
"hmm sekarang udang Mei 2011 .." Ryan menutup mata , sedikit mengenang kisah kehidupannya ...
Flashback ....
"Napa lu lakuin ini ama gw ?" Ucap seorang dengan nada kesal , menahan kesedihannya
"Gw gk tau harus ngapain lagi .."Ucap seorang cewe dengan rintihan kesakitan
"terserah lu lah ... Gw cape " Cowo itu pergi dengan mata yang seakan tidak mau berbalik lagi
Flashback End ...
Apa yang dilihatnya pada saat itu ? Entahlah ... Ryan sendiri masih memakan sandwich ke - 3 nya ...
Masa lalu tidak mau ia ingat lagi ... Cukup sampai di sini menurutnya ...
"tit , tit , tit "
Sms dari Anto .. "Kaya maho aja nih orang sms gw , sering lagi ==" Batin Ryan
"Di mana lu .. Ayo makan bareng .. bareng Andy ama Refant"
"wong udah selesai makannya , lu baru ajak sekarang -.-"
"udah sini aja hayo .. Sekalian ngebahas Andy dan Dyan"
'ahh iyalah oke .. oke .. oke"
Ryan dengan berat hati meninggalkan kursinya yang sudah lama ia duduki itu ... Ia mengemas barangnya dan bersiap menuju ke kantin ...
Kakinya melangkah melewati lorong - lorong sekolah .. Cukup jauh karena ia sekarang berada di lantai 5 atau lantai teratas ...
"malas, malas " batin Ryan
Setiba di lantai 3 ... Pandangannya berkelit meliha sesuatu ... Ia melihat seorang cewe menutupi mukanya dan seakan sedang membuang semua perasaannya ... Ia menangis ...
Apa yang akan Ryan lakukan ? ..
balik lagi gw , Anto :D pemilik blog ini pastinya ... di Siang hari ini yang cukup tentram walaupun gw gk tau keadaan para blogger di sana tentram ato kagak ._. (jangan-jangan masih ada yang nangis-nangis setelah baca break a day #ngarep)
Kali ini gw mau ceritain tentang Ryan ? Pada penasaran kan ? Kalo Andy pasti udah pada tau , Refant udah pada tau .. Tapi bagaimana tentang Ryan (gw juga gk tau apa-apa ) tapi cerita fiksi ini gw persembahkan sama temen gw yang lagi jatuh cinta ... Ryan .. :) ...
And the story begin .....
"Kalian percaya ada soal yang gk mungkin di jawab ama Ryan ?" Salah satu anak murid kelas itu berteriak
"percayaaa" sahut anak-anak kelas 9A serentak
"tuh Ryan jangan merendah lagi lah -.-" kata murid kelas yang tadi
"hmm iya , iya toh daripada gw sombong ... Nanti gw gk ajarin loh to!"(nada setengah mengancam)
"iya iya boss , ampun ajarin dong " kata Anto dengan cengengesan
Ryan ... Salah satu murid jenius yang berbanding 1:1.000.000. Ryang selalu dapet 100 di setiap ulangan matnya ... Mungkin baginya soal sekolah itu cuman hal yang main-main bagi dia ... Untungnya orang jenius ini didukung dengan sikap rendah hati ... Ryan dia orang yang sempurna di mata semua yang memandangnya
Tapi bagi Ryan sendiri ... Ia adalah pribadi yang kalah dalam segala hal .. Yah dia emang super merendah .. Super merendaaah ...
Back to Story ...
Ryan dengan sigap mengambil pulpen dan peralatan lainnya untuk mulai menjawab ulangan matnya itu , Ternyata kelasnya akan menghadapi ulangan mat yang menurut teman-temannya agak mengerikan ... Tentu saja Ryan akan berkomentar dengan nada yang sama ... Kalau ia tidak bisa dengan ulangan mat kali ini tapi tentu saja itu kebohongan ..
Ulangan Mat selesai .... Ryan langsung Istirahat saat itu juga ...
Dia langsung mengambil tempat makannya dan mulai makan sendirian ...
Hal ini bukan berarti ia kesepian tapi ia sendiri rasanya agak menikmati angin yang menerpa tubuhnya ..
"hmm sekarang udang Mei 2011 .." Ryan menutup mata , sedikit mengenang kisah kehidupannya ...
Flashback ....
"Napa lu lakuin ini ama gw ?" Ucap seorang dengan nada kesal , menahan kesedihannya
"Gw gk tau harus ngapain lagi .."Ucap seorang cewe dengan rintihan kesakitan
"terserah lu lah ... Gw cape " Cowo itu pergi dengan mata yang seakan tidak mau berbalik lagi
Flashback End ...
Apa yang dilihatnya pada saat itu ? Entahlah ... Ryan sendiri masih memakan sandwich ke - 3 nya ...
Masa lalu tidak mau ia ingat lagi ... Cukup sampai di sini menurutnya ...
"tit , tit , tit "
Sms dari Anto .. "Kaya maho aja nih orang sms gw , sering lagi ==" Batin Ryan
"Di mana lu .. Ayo makan bareng .. bareng Andy ama Refant"
"wong udah selesai makannya , lu baru ajak sekarang -.-"
"udah sini aja hayo .. Sekalian ngebahas Andy dan Dyan"
'ahh iyalah oke .. oke .. oke"
Ryan dengan berat hati meninggalkan kursinya yang sudah lama ia duduki itu ... Ia mengemas barangnya dan bersiap menuju ke kantin ...
Kakinya melangkah melewati lorong - lorong sekolah .. Cukup jauh karena ia sekarang berada di lantai 5 atau lantai teratas ...
"malas, malas " batin Ryan
Setiba di lantai 3 ... Pandangannya berkelit meliha sesuatu ... Ia melihat seorang cewe menutupi mukanya dan seakan sedang membuang semua perasaannya ... Ia menangis ...
Apa yang akan Ryan lakukan ? ..
Behind Break a Day
dooh kok banyak yang penasaran ama tokoh Break a Day -.- ... Padahal tokohnya tuh cuman FIKSI (sekali lagi cuman fiksi , tapi gk tau deh ._.) tapi cerita ini berlandaskan teori cerita temen gw , cerita masa lalu temen gw dan cerita gw pastinya (3 cerita)
Kenapa gw sampe bisa bikin Break a Day ? Kita harus flashback dulu .. (hihi)
Flash Back ...
Di suatu malam , di mana orang-orang pada duduk di depan komputer .... Bener-bener komputer adalah tempat terbaik untuk malam itu ...
"Facebook.com ... Signing in" Kira kira itu kegiatan gw yang berlangsung tiap hari
"Ameba pico" Gw gak tau mau ngapain tapi gw selalu online terus entah apa yang gw cari ....
Ceritanya .. Gw pernah buat cerita 6 Heart 3 Love 1 day (yang belum baca ... Kasian dah lu tq) nah cerita ini menganut unsur-unsur cerita kelas 8 ... Ibarat Hak Cipta aja kalo cerita ini gk disetujuin ama yang bersangkutan yah pastinya gk boleh di publish ... Jadi gw apus dah tuh post ._.
Seketika itu juga gw diem ... Gw langsung buat aja tulisan-tulisan gk jelas di Blog gw (baca Break a Day intro 1 , 2 , 3) ...
Saat itu gw sadar , napa gk gw ceritain sohib gw aja ? Jadi dah tuh cerita Break a Day ! =D
Berikut komen-komen dari tokoh - tokoh yang ada di Break a Day :
Refant = "Cerita yang tragis , gw pengen masuk ke dunia itu dan nonjok Archie"
Andy ="two thumbs up"
Ryan = "Menunggu komentar"
Devon = "Gw cuman bisa cengo baca ni story"
Sha-sha = "Tokoh Mevi gk bisa di tebak nih -.-"
Chiara (temennya Sha-sha , penggemar separuh bintang) = "kayanya gw tau cerita ini" <= sotoy only
Pesan yang bisa gw dapet dari cerita di atas :
1 . jangan ngotot kalo gk setuju , wong tokohnya aja gk setuju masa penulisnya ngotot
2 . Jangan putus asa kalo 1 cerita itu gagal , karena disaat 1 cerita gagal , 2 cerita bagus menunggu (prinsip)
3 . ulangin dari 1 ampe 2
huft , itulah di balik pembuatan cerita Break a Day . =D tq (baca cerita gw berikutnya , Love Answer)
oh ya .. sampai sekarang gw gk tau kenapa gw milih nama blog ini heart or hearts jadi ditunda dulu ._.
Happy Saturday
Kenapa gw sampe bisa bikin Break a Day ? Kita harus flashback dulu .. (hihi)
Flash Back ...
Di suatu malam , di mana orang-orang pada duduk di depan komputer .... Bener-bener komputer adalah tempat terbaik untuk malam itu ...
"Facebook.com ... Signing in" Kira kira itu kegiatan gw yang berlangsung tiap hari
"Ameba pico" Gw gak tau mau ngapain tapi gw selalu online terus entah apa yang gw cari ....
Ceritanya .. Gw pernah buat cerita 6 Heart 3 Love 1 day (yang belum baca ... Kasian dah lu tq) nah cerita ini menganut unsur-unsur cerita kelas 8 ... Ibarat Hak Cipta aja kalo cerita ini gk disetujuin ama yang bersangkutan yah pastinya gk boleh di publish ... Jadi gw apus dah tuh post ._.
Seketika itu juga gw diem ... Gw langsung buat aja tulisan-tulisan gk jelas di Blog gw (baca Break a Day intro 1 , 2 , 3) ...
Saat itu gw sadar , napa gk gw ceritain sohib gw aja ? Jadi dah tuh cerita Break a Day ! =D
Berikut komen-komen dari tokoh - tokoh yang ada di Break a Day :
Refant = "Cerita yang tragis , gw pengen masuk ke dunia itu dan nonjok Archie"
Andy ="two thumbs up"
Ryan = "Menunggu komentar"
Devon = "Gw cuman bisa cengo baca ni story"
Sha-sha = "Tokoh Mevi gk bisa di tebak nih -.-"
Chiara (temennya Sha-sha , penggemar separuh bintang) = "kayanya gw tau cerita ini" <= sotoy only
Pesan yang bisa gw dapet dari cerita di atas :
1 . jangan ngotot kalo gk setuju , wong tokohnya aja gk setuju masa penulisnya ngotot
2 . Jangan putus asa kalo 1 cerita itu gagal , karena disaat 1 cerita gagal , 2 cerita bagus menunggu (prinsip)
3 . ulangin dari 1 ampe 2
huft , itulah di balik pembuatan cerita Break a Day . =D tq (baca cerita gw berikutnya , Love Answer)
oh ya .. sampai sekarang gw gk tau kenapa gw milih nama blog ini heart or hearts jadi ditunda dulu ._.
Happy Saturday
Break a Day (Part 5 - C)
"Masa depan gw gk bergantung ama masa lalu "
huft gk nyangka ternyata Cerita Break a Day harus ampe part C -.- awalnya gw kira cerita ini ampe part B tapi ternyata harus ampe Part C
Thanks to temen-temen gw yang nyuport abis-abisan khususnya Refant sendiri karena Berawal dari ceritanya , Cerita Break a Day bisa ada sekarang :) gk usah lama lagi .. This is the last part ! psst , Enjoy ... :)
"Hi Bro thanks yah , gw kira lu suka ama dia jadi gw takut lu dapetin dia tapi ternyata lu emang sahabat gw =)" kata Archie dengan polosnya...
"hehehe ... " Refant cuman bisa ketawa sekali lagi menutupi perasaannya ...
Archie , Sahabatnya sendiri .... Teman dari kecilnya ... Jadian dengan orang yang disayang ... Refant gk peduli Archie mau jadian ama sapa aja tapi kalo jadian ama Mevi ... ? Cewe yang cuman bisa ngerebut hatinya , cewe yang udah buat semuanya beda sampe hari ini ? Refant gk terima .... Ia hanya memendam dalam hatinya ... di hatinya ...
Refant langsung menggenggam tangan Archie .. Ia berusaha membuang semua perasaannya ...
"Selamat yah bro ! Udah dapetin Mevi :)"
"iya iya wkkwkw , sini gw traktir !" ucap Archie dengan penuh semangat tidak tau perasaan Refant ...
"gk usahlah"
Refant berusaha membuang semua perasaannya ... tapi semakin ia berusaha semakin perasaannya akan Mevi justru menguat ... Semua kenangan itukah yang menguatkan perasaannya ?
Refant langsung kembali ke tempat duduknya ... Ia berusaha menutupi kesedihan hatinya .. tapi pandangan matanya langsung menuju ke arah buket bunga tiga warna , dan sekotak coklat ...
Ia sadar kalo buket bunga tiga warna itu cuman buat Mevi dan MEVIII ... Sekotak coklat yang manis itu mungkin gk akan terasa manis lagi karena ia kehilangan separuh hidupnya ... separuh nafasnya ... separuh hatinya ... hilang ...
Pelajaran dimulai .. Refant berusaha fokus .. Ia tidak ingin melihat kebelakang karena di situ Mevi dan Archie duduk bersama ... Kini yang awalnya Mevi dan Refant duduk bersama ... Dunia mereka ... Terpatahkan oleh Dunia Archie ... Semua yang ada di dalam kelas itu tidak ada yang menyadari .. TIDAK SATUPUN ..
Selesai pulang sekolah ...
Refant gk tau harus pulang sekarang atau gk ? Hatinya masih bimbang ... Kalo ia pulang sekarang ia tau ia akan menangis layaknya anak kecil yang kehilangan mainan .. Tapi di sekolah ? Dia harus melihat Mevi dan Archie pacaran ... sungguh 2 pilihan neraka atau neraka ...
Kaki Refant tanpa di kontrol pun sudah tau , ia harus menjauh dari Archie dan Mevi ... kakinya membawanya ke lantai 5 dimana ruang musik yang sering dipakai latihan berada ... Ia tak yakin kalau ruangan itu dibuka ... "tapi semoga saja" ... Batinnya ....
ia menggenggam pintu itu dan menariknya ... kriit ... Pintu yang terbuat dari besi itu pun terbuka ... di sana tampak sebuah peralatan musik yang cukup lengkap dan partitur-partitur musik .... Grand Piano kini hadir di depan mata Refant ...
Refant duduk di tempat duduk Piano itu ... ia menyandarkan kepalanya di dinding ... mengingat kembali semua kisah lamanya bersama Mevi ... dimana pertama kali ia kenalan dengan Mevi ... Dimana Mevi ngatain dia kebo .. Di mana Mevi jadian ama Archie ... Semua bercampur jadi satu ..
Refant membuka matanya .. Tampak di depannya Partitur River Flow in You - Yiruma ... Partitur yang berusaha ia latih mati-matian ...
Flashback :
"Haaaah ? , mau Belajar River Flow in you dalam waktu 1 minggu ? " kata seseorang
"ia kak , enak aja tuh lagu " kata Refant
"heei jangan bercanda ! Mana mungkin paling cepet itu 3 MINGGU ! " kata Kakak gurunya
"..."
"sini Kakak mainin dulu" Alunan melodi yang cepat mulai dimainkan ...
"wow"
"masih minat ?"
"MASIH !"
Refant yang tau kalau dia gk mungkin belajar dalam waktu secepat itu , ia tetap melakukannya ... demi Mevi ... Jarinya sakit-sakit membentuk kunci F# minor di Piano terlalu kecil jarinya tapi itu gk mutusin semangatnya ... Dalam waktu seminggu ia terus berlatih , berlatih dan berlatih ... Seminggu Lewat ...
"Hey fant , napa jari lu di plester ?" kata kakak gurunya
"gk ini berdarah waktu latihan lagu River Flow in You"
"GILAA , JANGAN COBA LAGI !" kakaknya sangat khawatir mendengar hal itu
".."
Refant tidak mau menanggapi komentar yang mengasihaninya itu ... Ia duduk di Bangku Pianonya itu dan mulai bermain ....
"Impressive ... 1 WEEK ... Bagaimana bisa ?" kata Gurunya
"This is For and Only for Mevi ..." kata Refant ...
Flashback - End
Kini Refant Terdiam ... Ia mulai meletakkan buket bunganya di pinggiran Grand Pianonya .... Ia memejamkan matanya kembali ... dan .... Tangan-tanganya mulai memencet kunci-kunci River Flow in You
Alunan Melodi itu kini mengiringi Kenangan Refant yang bermain di dalam pikirannya sambil tetap menutup matanya ... ia mengingat satu-satu ...
Selama kenangan itu berlangsung tanpa sadar bunga berwarna biru itu keluar tertiup angin melewati jendela di samping piano .. hanya bunga berwarna biru .. apa artinya ? entahlah ...
Bagaimana ia dan Mevi bisa bertemu ...
Bagaimana Sms pertama mereka ...
Bagaimana Pertama kali Mevi tau kalo Refant hobi tidur ..
Bagaimana Mevi mengungkapkan rasa sayangnya ..
Bagaimana Archie jadian ama Mevi ...
tanpa sadar sebutir air mata jatuh dari matanya melewati pipinya ... Semua berlangsung begitu aja ... sampai lagu River Flow in you selesai ..
"PLOK PLOK " Terdengar sebuah Applause dari seseorang
Refant membuka matanya berharap itu adalah Mevi ... Tapi ..
Itu adalah Chika .... Cewe yang membuat dia gk bisa apa-apa
Seketika itu juga ... Refant ingin mengeluarkan emosinya tapi Chika langsung bilang , "Hei tadi keren banget permainan piano lu !" tanpa ada nada bersalah...
Refant menghela nafas ia tidak bisa marah lagi .. Semua itu terkuras oleh air matanya ...
".." Refant tidak berkomentar
"Refant ?" sahut Chika
Refant langsung meninggalkan Chika begitu aja tanpa mengambil buket bunganya ... Ia tidak sadar ... Chika yang mengitari piano itu langsung mengetahui ada buket bunga dan mengambilnya .... di dalam bunga itu ada sebuah kartu ucapan .... yang isinya ...
BREAK A DAY
"napa sih lu harus campakin gw? "
"kenapa gk lu buang gw aja sekalian ?"
"daripada gw digantungin kaya gini?"
"kadang gw bertanya , apa harapan itu ada ?"
"harapan itu bagi gw cuman bagian dari kejatuhan"
"apa lu campakin gw karena gw pernah campakin lu?"
"ok gw terima itu"
"tapi apakah gw pernah bilang gk pernah suka sama lu?"
"pada kenyataannya gw sayang lu dari awal "
"napa lu yang sekarang berubah ? "
"napa lu masih mau kenal gw ?"
"seandainya gw bisa patahin hari buat ngulang lagi kejadian itu. PASTI GW PATAHIN tapi sekarang harapan itu udah gak ada lagi ... "
Chika terbelalak kaget membaca isi puisi itu ... ia langsung terjatuh begitu saja ... Buket bunganya ikut terjatuh ... Ia ingin mengejar Refant tapi itu semua sudah terlambat ... Refant sudah meninggalkan Chika , buket bunganya , coklatnya dan harapannya ....
BREAK A DAY - END ! (this is my story for my friend , Refant :)
(sebenernya ada kejutan di balik semua cerita ini .. Tapi gw lagi males ,, wakakaka =p)
huft gk nyangka ternyata Cerita Break a Day harus ampe part C -.- awalnya gw kira cerita ini ampe part B tapi ternyata harus ampe Part C
Thanks to temen-temen gw yang nyuport abis-abisan khususnya Refant sendiri karena Berawal dari ceritanya , Cerita Break a Day bisa ada sekarang :) gk usah lama lagi .. This is the last part ! psst , Enjoy ... :)
"Hi Bro thanks yah , gw kira lu suka ama dia jadi gw takut lu dapetin dia tapi ternyata lu emang sahabat gw =)" kata Archie dengan polosnya...
"hehehe ... " Refant cuman bisa ketawa sekali lagi menutupi perasaannya ...
Archie , Sahabatnya sendiri .... Teman dari kecilnya ... Jadian dengan orang yang disayang ... Refant gk peduli Archie mau jadian ama sapa aja tapi kalo jadian ama Mevi ... ? Cewe yang cuman bisa ngerebut hatinya , cewe yang udah buat semuanya beda sampe hari ini ? Refant gk terima .... Ia hanya memendam dalam hatinya ... di hatinya ...
Refant langsung menggenggam tangan Archie .. Ia berusaha membuang semua perasaannya ...
"Selamat yah bro ! Udah dapetin Mevi :)"
"iya iya wkkwkw , sini gw traktir !" ucap Archie dengan penuh semangat tidak tau perasaan Refant ...
"gk usahlah"
Refant berusaha membuang semua perasaannya ... tapi semakin ia berusaha semakin perasaannya akan Mevi justru menguat ... Semua kenangan itukah yang menguatkan perasaannya ?
Refant langsung kembali ke tempat duduknya ... Ia berusaha menutupi kesedihan hatinya .. tapi pandangan matanya langsung menuju ke arah buket bunga tiga warna , dan sekotak coklat ...
Ia sadar kalo buket bunga tiga warna itu cuman buat Mevi dan MEVIII ... Sekotak coklat yang manis itu mungkin gk akan terasa manis lagi karena ia kehilangan separuh hidupnya ... separuh nafasnya ... separuh hatinya ... hilang ...
Pelajaran dimulai .. Refant berusaha fokus .. Ia tidak ingin melihat kebelakang karena di situ Mevi dan Archie duduk bersama ... Kini yang awalnya Mevi dan Refant duduk bersama ... Dunia mereka ... Terpatahkan oleh Dunia Archie ... Semua yang ada di dalam kelas itu tidak ada yang menyadari .. TIDAK SATUPUN ..
Selesai pulang sekolah ...
Refant gk tau harus pulang sekarang atau gk ? Hatinya masih bimbang ... Kalo ia pulang sekarang ia tau ia akan menangis layaknya anak kecil yang kehilangan mainan .. Tapi di sekolah ? Dia harus melihat Mevi dan Archie pacaran ... sungguh 2 pilihan neraka atau neraka ...
Kaki Refant tanpa di kontrol pun sudah tau , ia harus menjauh dari Archie dan Mevi ... kakinya membawanya ke lantai 5 dimana ruang musik yang sering dipakai latihan berada ... Ia tak yakin kalau ruangan itu dibuka ... "tapi semoga saja" ... Batinnya ....
ia menggenggam pintu itu dan menariknya ... kriit ... Pintu yang terbuat dari besi itu pun terbuka ... di sana tampak sebuah peralatan musik yang cukup lengkap dan partitur-partitur musik .... Grand Piano kini hadir di depan mata Refant ...
Refant duduk di tempat duduk Piano itu ... ia menyandarkan kepalanya di dinding ... mengingat kembali semua kisah lamanya bersama Mevi ... dimana pertama kali ia kenalan dengan Mevi ... Dimana Mevi ngatain dia kebo .. Di mana Mevi jadian ama Archie ... Semua bercampur jadi satu ..
Refant membuka matanya .. Tampak di depannya Partitur River Flow in You - Yiruma ... Partitur yang berusaha ia latih mati-matian ...
Flashback :
"Haaaah ? , mau Belajar River Flow in you dalam waktu 1 minggu ? " kata seseorang
"ia kak , enak aja tuh lagu " kata Refant
"heei jangan bercanda ! Mana mungkin paling cepet itu 3 MINGGU ! " kata Kakak gurunya
"..."
"sini Kakak mainin dulu" Alunan melodi yang cepat mulai dimainkan ...
"wow"
"masih minat ?"
"MASIH !"
Refant yang tau kalau dia gk mungkin belajar dalam waktu secepat itu , ia tetap melakukannya ... demi Mevi ... Jarinya sakit-sakit membentuk kunci F# minor di Piano terlalu kecil jarinya tapi itu gk mutusin semangatnya ... Dalam waktu seminggu ia terus berlatih , berlatih dan berlatih ... Seminggu Lewat ...
"Hey fant , napa jari lu di plester ?" kata kakak gurunya
"gk ini berdarah waktu latihan lagu River Flow in You"
"GILAA , JANGAN COBA LAGI !" kakaknya sangat khawatir mendengar hal itu
".."
Refant tidak mau menanggapi komentar yang mengasihaninya itu ... Ia duduk di Bangku Pianonya itu dan mulai bermain ....
"Impressive ... 1 WEEK ... Bagaimana bisa ?" kata Gurunya
"This is For and Only for Mevi ..." kata Refant ...
Flashback - End
Kini Refant Terdiam ... Ia mulai meletakkan buket bunganya di pinggiran Grand Pianonya .... Ia memejamkan matanya kembali ... dan .... Tangan-tanganya mulai memencet kunci-kunci River Flow in You
Selama kenangan itu berlangsung tanpa sadar bunga berwarna biru itu keluar tertiup angin melewati jendela di samping piano .. hanya bunga berwarna biru .. apa artinya ? entahlah ...
Bagaimana ia dan Mevi bisa bertemu ...
Bagaimana Sms pertama mereka ...
Bagaimana Pertama kali Mevi tau kalo Refant hobi tidur ..
Bagaimana Mevi mengungkapkan rasa sayangnya ..
Bagaimana Archie jadian ama Mevi ...
tanpa sadar sebutir air mata jatuh dari matanya melewati pipinya ... Semua berlangsung begitu aja ... sampai lagu River Flow in you selesai ..
"PLOK PLOK " Terdengar sebuah Applause dari seseorang
Refant membuka matanya berharap itu adalah Mevi ... Tapi ..
Itu adalah Chika .... Cewe yang membuat dia gk bisa apa-apa
Seketika itu juga ... Refant ingin mengeluarkan emosinya tapi Chika langsung bilang , "Hei tadi keren banget permainan piano lu !" tanpa ada nada bersalah...
Refant menghela nafas ia tidak bisa marah lagi .. Semua itu terkuras oleh air matanya ...
".." Refant tidak berkomentar
"Refant ?" sahut Chika
Refant langsung meninggalkan Chika begitu aja tanpa mengambil buket bunganya ... Ia tidak sadar ... Chika yang mengitari piano itu langsung mengetahui ada buket bunga dan mengambilnya .... di dalam bunga itu ada sebuah kartu ucapan .... yang isinya ...
BREAK A DAY
"napa sih lu harus campakin gw? "
"kenapa gk lu buang gw aja sekalian ?"
"daripada gw digantungin kaya gini?"
"kadang gw bertanya , apa harapan itu ada ?"
"harapan itu bagi gw cuman bagian dari kejatuhan"
"apa lu campakin gw karena gw pernah campakin lu?"
"ok gw terima itu"
"tapi apakah gw pernah bilang gk pernah suka sama lu?"
"pada kenyataannya gw sayang lu dari awal "
"napa lu yang sekarang berubah ? "
"napa lu masih mau kenal gw ?"
"seandainya gw bisa patahin hari buat ngulang lagi kejadian itu. PASTI GW PATAHIN tapi sekarang harapan itu udah gak ada lagi ... "
Chika terbelalak kaget membaca isi puisi itu ... ia langsung terjatuh begitu saja ... Buket bunganya ikut terjatuh ... Ia ingin mengejar Refant tapi itu semua sudah terlambat ... Refant sudah meninggalkan Chika , buket bunganya , coklatnya dan harapannya ....
The memories of our love hold me back
the words that used to be sweet make me cry
even before telling you not to go
you already turned away from me
if i could turn back the time that had passed
if you give me all the pain i caused you
if that only meant that you would stay with me
i'm content with that (i'm content) forever
the words that used to be sweet make me cry
even before telling you not to go
you already turned away from me
if i could turn back the time that had passed
if you give me all the pain i caused you
if that only meant that you would stay with me
i'm content with that (i'm content) forever
Fool only tears ...
BREAK A DAY - END ! (this is my story for my friend , Refant :)
(sebenernya ada kejutan di balik semua cerita ini .. Tapi gw lagi males ,, wakakaka =p)
Kamis, 01 Maret 2012
Break a Day (Part 5 - B)
"ini akan lebih mudah kalau kau melupakanku saja"
Refant terbangun .... di Hari yang ia tunggu-tunggu VALDAY ...
Ia membuka matanya , untuk sekian perdetik bayangan di depannya belum jelas di matanya , ia terlalu pusing memikirkan Mevi ... Setelah berusaha bangkit dari tempatnya bersandar di dinding, barulah ia sadar kalo hari ini valday ... dan penolakan Mevi ...
ia segera menujur kamar mandi , bersiap - siap untuk masuk sekolah ... Cipratan air yang membasahi dari ujung kepalanya sampai ujung kakinya ... Mengingatkan apa yang sudah ia katakan kemaren malam ... Semua terlalu cepat bagi Refant ... Ia hanya bisa terdiam menatap air yang mengalir melalui sela-sela tubuhnya ...
"Refant cepet nih makan sarapannya, udah telat , sekalian bawa buket bunganya !" teriak mamanya yang memecahkan suasana hati Refant ...
"Bunga apa ? Buket apa ? ohh buket bunga mawar 3 warna itu .." batin hati Refant
"Flashback End"
Refant segera turun ke bawah , menghabiskan sarapannya dan langsung pergi menggowes sepeda dengan modal buket 3 warna dan coklat cadburry , ia terus menggowes sepedanya ... Dia hanya berharap tidak ada sesuatu yang lebih buruk dari ini .. Tidak ada walaupun hatinya gelisah saat itu juga ...
@School
"Ea Refant bawa bunga dari toko tempat gw kerja !" kata Ryan
"hehe , iya dong sayang udah dibeli" kata Refant
"oh iya gw inget arti warna biru itu wakak" Kata Ryan dengan Antusias
"hmm apa ?"
"Cinta yang gk bakal bisa di dapetin ... Jadi lu buang aja bunga birunya" kata Ryan dengan polosnya
mendengar kalimat itu ... Shock Refant .... Bagaimana bisa bunga pilihannya tepat dengan keadaaannya sekarang ? Ia tidak tau harus berkata apa-apa lagi ! tidak tau !
"sini gw buangin " kata Ryan
"JANGAN SENTUH BUNGA GW !" kata Refant
Refant emosi ... dia langsung pergi jauh - jauh dan masuk ke kelasnya ... tapi ...
ia melihat ada sesuatu yang menarik perhatiannya ... Banyak orang yang sedang mengerubungi sesuatu ... dan sesuatu itu .... Refant berusaha melihat hal ITU ...
Archie menggenggam tangan Mevi ...
Refant langsung kaget ... untuk sesaat sepertinya ia memilih untuk balik saja , balik ke tempat duduknya tapi seperkian detik mata Refant bertatapan dengan Mata Mevi ...
Mata Refant menunjukkan kesedihannya yang amat dalam
sementara Mata Mevi seperti menunjukkan Acuh tidak Acuh dengan Refant ...
Refant langsung menyoraki mereka berdua " Cieee yang udah jadian , PJ dong" Refant langsung melakukan hal itu untuk menutupi perasaannya ...
"Hi Bro thanks yah , gw kira lu suka ama dia jadi gw takut lu dapetin dia tapi ternyata lu emang sahabat gw =)" kata Archie dengan polosnya...
"hehehe ... " Refant cuman bisa ketawa sekali lagi menutupi perasaannya ...
sekali lagi perasaannya .... hanya perasaannnya ...
Part 5 - B end ! (ada Part c)
Cause there'll be no sunlight if I lose you, baby There'll be no clear skies if I lose you, baby Just like the clouds, my eyes will do the same if you walk away Everyday, it will rain, rain, rain, rain...
Refant terbangun .... di Hari yang ia tunggu-tunggu VALDAY ...
Ia membuka matanya , untuk sekian perdetik bayangan di depannya belum jelas di matanya , ia terlalu pusing memikirkan Mevi ... Setelah berusaha bangkit dari tempatnya bersandar di dinding, barulah ia sadar kalo hari ini valday ... dan penolakan Mevi ...
ia segera menujur kamar mandi , bersiap - siap untuk masuk sekolah ... Cipratan air yang membasahi dari ujung kepalanya sampai ujung kakinya ... Mengingatkan apa yang sudah ia katakan kemaren malam ... Semua terlalu cepat bagi Refant ... Ia hanya bisa terdiam menatap air yang mengalir melalui sela-sela tubuhnya ...
"Refant cepet nih makan sarapannya, udah telat , sekalian bawa buket bunganya !" teriak mamanya yang memecahkan suasana hati Refant ...
"Bunga apa ? Buket apa ? ohh buket bunga mawar 3 warna itu .." batin hati Refant
Flashback ...
hari itu hujan turun deras , menghantam siapa saja yang melewati jalanan ... Tapi Refant gk peduli dia tetap menggowes sepedanya walaupun hujan menerpanya ... sampai ke toko bunga ..
@ Flowshop ...
"selamat pagi ... Eh refant ? " sahut Teman Refant yang lagi part time ... kita sebut aja Ryan ..
"waduh kok pagi - pagi gini hujan sih " Sahut Refant dengan nada kesal
"nih pake anduk dulu ? ngapain lu ke sini ? mau ngerampok yaaah !? wakaka" Ryan ketawa sepuasnya
"yeee ! Gw di Sini mau beli bunga, gk usah tanya buat siapa yang penting pilihin bunga buat valentine !" bentak Refant dengan bercanda
"oke ayo ikutin gw .. "
Mereka berjalan mengitari Rumah kaca yang di tanemin bermacam-macam bunga ... Dan mereka sampai ke area bunga mawar ....
"bro pilihin gw bunga mawar yang cantik " kata Refant
"oke gimana kalo buket bunga tiga warna " kata Ryan
"waaah apaaan tuh ? Baru denger"
"hmm , buket bunga tiga warna itu , terdiri dari bunga mawar warna putih , merah , dan biru"
"putih melambangkan cinta sejati"
"merah melambangkan kecantikan"
"biru melambangkan ... eh apa yah ? Gw lupa wkkakak"
seketika itu juga Refant yang udah bosen dengerin omongan Ryan , langsung aja beli buket bunga itu karena menurut dia warnanya keren ... jadinya dia beli tuh bunga
"Ryan gw beli bunga itu ... "
ia pulang dengan sebuket bunga di tangannya ..."Flashback End"
Refant segera turun ke bawah , menghabiskan sarapannya dan langsung pergi menggowes sepeda dengan modal buket 3 warna dan coklat cadburry , ia terus menggowes sepedanya ... Dia hanya berharap tidak ada sesuatu yang lebih buruk dari ini .. Tidak ada walaupun hatinya gelisah saat itu juga ...
@School
"Ea Refant bawa bunga dari toko tempat gw kerja !" kata Ryan
"hehe , iya dong sayang udah dibeli" kata Refant
"oh iya gw inget arti warna biru itu wakak" Kata Ryan dengan Antusias
"hmm apa ?"
"Cinta yang gk bakal bisa di dapetin ... Jadi lu buang aja bunga birunya" kata Ryan dengan polosnya
mendengar kalimat itu ... Shock Refant .... Bagaimana bisa bunga pilihannya tepat dengan keadaaannya sekarang ? Ia tidak tau harus berkata apa-apa lagi ! tidak tau !
"sini gw buangin " kata Ryan
"JANGAN SENTUH BUNGA GW !" kata Refant
Refant emosi ... dia langsung pergi jauh - jauh dan masuk ke kelasnya ... tapi ...
ia melihat ada sesuatu yang menarik perhatiannya ... Banyak orang yang sedang mengerubungi sesuatu ... dan sesuatu itu .... Refant berusaha melihat hal ITU ...
Archie menggenggam tangan Mevi ...
Refant langsung kaget ... untuk sesaat sepertinya ia memilih untuk balik saja , balik ke tempat duduknya tapi seperkian detik mata Refant bertatapan dengan Mata Mevi ...
Mata Refant menunjukkan kesedihannya yang amat dalam
sementara Mata Mevi seperti menunjukkan Acuh tidak Acuh dengan Refant ...
Refant langsung menyoraki mereka berdua " Cieee yang udah jadian , PJ dong" Refant langsung melakukan hal itu untuk menutupi perasaannya ...
"Hi Bro thanks yah , gw kira lu suka ama dia jadi gw takut lu dapetin dia tapi ternyata lu emang sahabat gw =)" kata Archie dengan polosnya...
"hehehe ... " Refant cuman bisa ketawa sekali lagi menutupi perasaannya ...
sekali lagi perasaannya .... hanya perasaannnya ...
Part 5 - B end ! (ada Part c)
Cause there'll be no sunlight if I lose you, baby There'll be no clear skies if I lose you, baby Just like the clouds, my eyes will do the same if you walk away Everyday, it will rain, rain, rain, rain...
Langganan:
Postingan (Atom)